Rencana revitalisasi Pasar Mandai yang terletak di Kelurahan Pai Kecamatan Biringkanayya Kota Makassar batal terealisasi tahun ini. Hal itu disampaikan Kepala Dinas Perdagangan (Disdag) Kota Makassar, Neilma Palamba, saat dikonfirmasi belum lama ini.
Kata dia, alasan penundaan revitalisasi pasar berstandar nasional itu dikeranakan lahan yang belum siap.
Selain terkendala alas hak, kondisi lahan di lokasi tersebut sangat tidak memungkinkan untuk dilakukan pembangunan. Sehingga, pihaknya juga terlebih dulu ingin mematangkan lahan sebelum pembangunan pasar dimulai.
“Jadi alas haknya dulu kita bereskan (penerbitan sertifikat), setelah itu lahannya kita matangkan, karena buat apa kita revitalisasi atau bangun pasar kalau lahannya tidak matang, nanti hujan sehari rusak itu bangunan kan rugi kita pemerintah,” kata Neilma.
Dia mengaku sudah bersurat secara resmi ke Kementerian Perdagangan (Kemendag) terkait penundaan tersebut. Pasalnya, anggaran revitalisasi itu bersumber dari kementerian melalui dana tugas perbantuan.
“Anggarannya full dari pemerintah pusat, tapi kita sudah bersurat agar anggarannya itu digeser ke 2020, dengan harapan tahun depan lahannya sudah kita matangkan dan sertifikatnya sudah ada,” ujarnya.
0 komentar: