![]() |
Bupati H A Kaswadi Razak,SE menyerahkan secara simbolis bingkisan kepada 53 orang keluarga pahlawan pada acara ramah tamah Pemerintah Kabupaten Soppeng |
MACCANEWS -- Bupati Soppeng H A Kaswadi Razak, SE,Rabu (17/8/2016) di Baruga Rumah Jabatan Bupati Soppeng melakukan Ramah Tamah sekaligus menyerahkan bingkisan kepAda 53 orang keluarga Pahlawan, Veteran, Pepabri dan Wredatama, sebagai rangkaian peringatan HUT Proklamasi Kemerdekaan RI Ke-71.
Penyerahan bingkisan tersebut turut disaksikan Ketua DPRD Soppeng Hj Andi Patappaunga, para anggota Forum Koordinasi Pimpinan Daerah, Ketua Pengadilan Negeri Soppeng, Wakil Bupati Supriansa, SH, MH, Sekda Ir H Sugirman Djaropi, MS, Ketua TP.PKK Kabupaten Soppeng Hj Nurjannah Kaswadi, SE, ketua DWP Kabupaten Soppeng, para Kepala SKPD, anggota Veteran, Keluarga pahlawan dan undangan lainnya.
Bupati Soppeng H A Kaswadi Razak, SE dalam sambutan seusai menyerahkan bingkisan tersebut mengemukakan, selaku genersi penerus maka sudah barang tentu menjadi kewajiban dan tanggung jawab bersama dalam mengisi kemerdekaan yang dijiwai oleh semangat patriotisme sebagaimana yang ditunjukkan oleh para pahlawan dimasa lampau.
Menurut bupati, nilai - nilai patriotisme tersebut kita upayakan untuk senantiasa terpatri dalam setiap jiwa generasi penerus sebagai sumber inspirasi dan motivasi sekaligus menjadi simbol pemersatu bagi anak bangsa dalam mengisi kemerdekaan sebagai wujud dari pelestarian nilai - nilai juang 1945.
"Sebagai bentuk penghargaan dan ucapan terima kasih kepada para pahlawan dan pejuang bangsa sekaligus sebagai penyambung tali silturahmi yang tiada putus putusnya, maka pada hari ini digelar ramah tamah sekaligus penyerahan bingkisan oleh Pemerintah Daerah. Namun disadari tambah bupati bahwa apa yang diberikan ini tidak sebanding dengan pengorbanan yang telah dipersembahkn oleh para pahlawan pejuang bangsa. Karena itu harapan kami agar bingkisan yang diberikan ini tidak dinilai besar kecilnya," pinta bupati.
Selain itu bupati minta agar momentum ramah tamah ini dapat dimaknai sebagai wahana penyegaran akan pentingnya membangun persatuan dan kesatuan sekaligus memperkaya pemahaman kita tehadap nilai nilai patriotisme yang telah ditunjukkan oleh para pejuangan bangsa, karena diyakini bahwa tanpa perjuangan dan kerelaan berkorban para pejuang pahlawan kusuma bangsa dengan darah, harta dan air mata bahkan nyawa sekalipun tentunya kita semua tidak akan seperti ini. (R15/Jn)
0 komentar: