Aksi yang diikuti pemuda dan mahasiswa dari berbagai organisasi dan perguruan tinggi se-Kota Makassar ini menyampaikan orasi dan memamerkan petaka serta spanduk yang berisi keberhasilan Jokowi-JK yang telah memimpin Indonesia selama tiga tahun.
Selain itu, massa aksi didominasi peserta mengenakan baju kaos hitam bergambar siluet wajah Jokowi yang berwarna kuning. Di bawah gambar siluet wajah Jokowi tertulis kalimat “Jokowi Bekerja.”
"Aksi kami ini dilakukan dalam rangka evaluasi sekaligus bentuk apresiasi terhadap Jokowi-JK yang telah tiga tahun ini sebagai Presiden dan Wapres RI,” jelas Koordinator Forum Pemuda dan Mahasiswa Makassar Erwin Agus dalam orasinya.
Erwin menegaskan pemerintahan Jokowi-JK memang baru tiga tahun berjalan, tapi beberapa keberhasilannya telah dapat dilihat dengan nyata di berbagai sektor.
Kata dia, meskipun ada beberapa pekerjaan yang belum bisa dituntaskan. Tapi tidak ada salahnya untuk mengapresiasi keberhasilan-keberhasilan yang telah diraih Pemerintah Jokowi-JK hingga saat ini.
"Apresiasi ini sebagai bentuk dukungan kepada pemerintahan Jokowi-JK untuk terus bekerja menuntaskan nawacita atau program-programnya hingga tahun 2019," jelas Erwin.
Bukti keberhasilan Jokowi-JK terlihat dari pembangunan infrastruktur merata hingga pelosok terutama Indonesia bagian timur yang sebelumnya kurang mendapatkan perhatian.
"Dari Hasil survei Centre For Strategic International Studies menyatakan sebanyak 70,8 persen gererasi milenial atau usia 17-29 tahun menyatakan puas kinerja Jokowi-JK selama tiga tahun terakhir," jelas Erwin.
Hasil survei lain, kata Erwin yakni dari Populi Center yang dilakukan dengan wawancara tatap muka di 34 provinsi sejak 19 Oktober hingga 26 Okt 2017 menyatakan sebanyak 62 persen masyarakat puas dengan kinerja Jokowi-JK selama 3 tahun memerintah. Sementara yang tidak puas sebesar 35,1 persen.
Sementara, Direktur Galesong Institute, Wulandari mengungkapkan berdasarkan evaluasi yang ia himpun dari berbagai media sangat jelas memperlihatkan keberhasilan yang telah dilakukan dan dicapai oleh pemerintahan Presiden Jokowi.
Salah satu buktinya adalah anggaran infrastruktur terus meningkat. Mulai Rp 154,7 triliun pada 2014 naik menjadi Rp 269,1 triliun pada 2016 dan mencapai Rp 401,1 triliun pada APBN 2017. Tahun depan atau 2018, anggaran infrastrukur naik lagi menjadi sedikitnya Rp 410 triliun.
"Selama 3 tahun ini, Pemerintahan Jokowi-JK telah membangun 2.000 kilometer jalan nasional, 568 kilometer jalan tol, 2,2 juta unit rumah, 900 hektare irigasi, 9 unit irigasi.
Sementara realisasi investasi di Indonesia selama 3 tahun terakhir telah mencapai hampir Rp 1.500 triliun. Hasil ini sangat luar biasa," tegas Wulan.
SOCCER
0 komentar: