MACCANEWS -- Radio Peduli Parepare berhasil terpilih sebagai stasiun radio program siaran berita terbaik se Sulsel selama tahun 2016. Penghargaan ini diberikan Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Sulsel pada malam anugerah KPID Sulsel Award 2015, di Condotel Hotel Makassar, Sabtu, 3 Desember.
Radio yang mengudara di frekwens 96,9 FM ini berhasil mengalahkan puluhan stasiun radio penyiaran besar di Sulsel, termasuk TVRI lewat program siaran berita Seputar Parepare.
Penghargaan dalam bentuk piala tersebut, diterima langsung Walikota Parepare dari Ketua KPID Sulsel, Alem Febry Sonni.
Acara ini dihadiri Gubernur Sulsel, Syahrul Yasin Limpo, Wali Kota Makassar, Ramadhan Pomanto, serta tokoh-tokoh Sulsel yang selama ini konsen dan peduli pada penyiaran.
Untuk.radio, ada tujuh kategori yang dilombakan dalam ajang KPID Awads tahun ini. Ketujuh kategori tersebut adalah feature, hiburan, iklan layanan masyarakat, inspiring program, berita, talkshow dan forum masyarakat peduli penyiaran sehat.
Selain terpilih sebagai stasiun radio siaran berita terbaik, Radio Peduli Parepare juga berhasil meraih penghargaan terbaik pertama untuk program inspiring.
Dari kawasan utara Sulsel, Radio Peduli satu satunya stasiun radio penyiaran yg mendapatkan penghargaan. Beberapa stasiun radio swasta yang tahun lalu.sempat masuk nominasi, kali ini gagal mendapatkan penghargaan.
Ketua KPID Sulsel, Alem Febry Soni, menjelaskan, Sulsel merupakan satu-satunya daerah di Indonesia yang masih menyelenggarakan KPID Award sebagai ajang untuk menyeleksi dan mendorong lahirnya program-program penyiaran yang sehat di daerah.
Ia berharap, penghargaan yang diberikan kepada Radio Peduli dapat mendorong lembaga penyiaran lain di Sulsel untuk bersungguh-sungguh terus berusaha menyuguhkan siaran yang yang mendidik dan mengandung informasi bermanfaat, serta menghibur secara sehat dan menjadi media kontrol serta perekat sosial.
Wali Kota Kota Parepare, DR HM Taufan Pawe, mengatakan, Penghargaan yang diterima Radio Peduli Parepare adalah penghargaan untuk masyarakat Parepare.
"Terima kasih kepada seluruh masyarakat Parepare atas kepercayaannya yang diberikan kepada Radio Peduli," kata Taufan di sela sela acara.
Kadis Kominfo Parepare, H. Zahrial Djafar, mengatakan, pihaknya tengah memaksimalkan keberadaan Radio Peduli sebagai media komunikasi masyarakat. Kominfo juga tengah mengembangkan program Radio Peduli lain sebagai program unggulan. Salah satunya dialog Agama Islam dengan narasumber dengan topik bahasan berbeda.
Program ini akan dikerjasamakan dengan Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia (BKPRMI) Kota Parepare dan lembaga dakwah di Kota Parepare.
“Antusias pendengar sangatlah tinggi. Hal ini dibuktikan dengan banyaknya sms dan telepon yang masuk. Berdakwah lewat radio ternyata memiliki nilai lebih yang tidak didapatkan di media elektronik yang lain," ungkap Zahrial.
Kepala Bidang Pendayagunaan Media Komunikasi Dinas Komunikasi dan Informasi (Diskominfo) Kota Parepare, Laode Arwah Rahman mengatakan, keberhasilan Radio Peduli Parepare meraih juara pertama dalam ajang KPID Award tahun ini tidak terlepas dari dukungan dari semua pihak, serta adanya kepercayaan dari seluruh masyarakat Parepare.
Terima kasih kepada seluruh masyarakat Parepare atas kepercayaannya yang diberikan kepada Radio Peduli,"tulis Laode di akun facebooknya, Minggu (4/12/2016).
Mantan Kasubag Humas Pemkot Parepare ini mengapresiasi kerjasama dan dukungannya seluruh krew Radio Peduli serta bantuan staf dan arahan dari pimpinan.
"Terima kasih kepada Bapak Walikota Parepare, DR. HM Taufan Pawe. Bapak.Zahrial Djafar, Bapak Iwan Asaad selaku mantan Kadis Kominfo. Semoga kedepan radio peduli akan semakin maju, semakin mencerdaskan serta semakin mengoptimalkan perannya sebagai pendorong kemajuan daerah dan mendapatkan tempat khusus di hati setiap masyarakat Parepare. Sekali lagi terima kasih," tulisnya lagi. (cullank/jN)
0 komentar: