MACCANEWS -- Bank Sulsel Cabang Bulukumba, mendapat kepercayaan sebagai penitipan kas Bank Indonesia perwakilan Sulawesi Selatan, sehingga bank yang ada di Bulukumba termasuk masyarakat bisa melakukan penukaran uang pada Bank Sulsel Cabang Bulukumba.
Kepala Bank Indonesia Perwakilan Sulsel Wiwi Sisto Hidayat melakukan penanda tanganan kerjasama dengan kepala Bank Sulsel Bulukumba Syarifuddin Haruna, disaksikan bupati Bulukumba A. Muh. Sukri A. Sappewali, kepala BMPD wilayah Selatan Rini Salahuddin bersama sejumlah kepala Bank yang ada di Bulukumba. Rabu (16/11/2016).
Sebelumnya, kepala Bank Sulsel cabang Bulukumba Syarifuddin memaparkqn kronologis sehingga bank Sulsel cabang Bulukumba mendapat kesempatan menjadi bank titipan BI perwakilan Sulsel.
"Dengan adanya kerjasama ini, tentunya Bank Sulsel akan melakukan pembenahan agar pelayanan penukaran uang bisa berjalan sesuai yang diharapkan, memberikan kemudahan bagi masyarakat dan Bank yang ada di Bulukumba dalam hal penukaran uang rupiah," papar Syarifuddin.
Sementara kepala BI perwakilan Sulsel Wiwi Sisto Hidayat menyatakan, sesuai amanat yang diembang BI yang diberi kewenangan mengatur pengelolaan peredaran uang rupiah republik ini, maka BI terus berupaya mengatur peredarqn uang rupiah sesuai kebutuhan.
BI juga diberi amanah untuk mencetak uang rupiah serta mengganti uang yang sudah rusuh atau rusak sesuai rujukan dan norma yang ada.
BI tidak serta merta mencetak uang tetapi harus sesuai kebutuhan dan pembangunan ekonomi, agar nilainya betul betul sesuai kebutuhan serta menghindari laju inflasi.
Kerja sama titipan kas bersama dengan Bank Sulsel cabang Bulukumba, diharapkan bank yang ada di wilayah selatan mulai Takalar, Jeneponto, Bantaeng, Bulukumba dan Selayar bisa melakukan penukaran uang di bank Sulsel sebagai bank titipan kas BI.
"Jika akan melakukan penukaran uang, tidak perlu lagi jauh jauh ke Makassar, tetapi cukup ke Bulukumba," harap kepala perwakilan BI.
Bank Indonesia kata Kepala perwakilan Sulsel, secara eksternal BI wajib menjaga
tingkat kelayakan peredaran uang sehingga diadajan kas keliling dimana ada BI
Wilayah kerja BI perwakilan Sulsel terdiri 21 kabupaten plus 3 kota menjadi tanggung jawab BI Sulsel untuk jamin uang kartal yang beredar adalah uang yang betul betul layak edar, bukan uang rusuh.
Selain itu katanya, dia juga kerja sama dengab per bankan untuk membantu pereedaran uang kertas Saat ini katanya lagi, kas titipan BI di bank Sulsel cabang Bulukumba merupakan yang ke 3 di Sulsel, selanjutnya akan membuka titipan kas di Bone.
Dan kas titipan ini masih menjadi aset bank central BI, dalam pengelolaannya, juga akan tetap dilakikan pengawasan, pengendalian apa yang dilakukan kas titipan, apa sudah dilaksanakan ketentuan yang berlaku sesuai perjanjian.
Dan pada kesempatan itu, bupati Bulukumba A.Muh.Sukri A.Sappewali juga didaulat memberikan sambutan sekaligus memberikan cindera mata berupa miniatur pinisi kepada kepala perwakilan BI Sulsel. (Aso/Jn)
0 komentar: