MACCANEWS -- Petinju Maroko, Hassan Saada, ditangkap petugas Kepolisian Rio de Janeiro, Brasil, setelah melakukan kekerasan seksual terhadap dua perempuan petugas kebersihan.
Saat itu ia menginap di perkampungan atlet untuk mengikuti Olimpiade Rio 2016. Saat ini atlet tinju kelas bulu berusia 22 tahun tersebut sedang diperiksa oleh pihak berwajib.
Ia kabarnya akan ditahan hingga 15 hari ke depan sambil mengumpulkan barang bukti dan sejumlah saksi untuk dibawa ke persidangan.
Sebagaimana disadur dari Sportsmole, Sabtu (6/8/2016), berdasarkan pengakuan Saada sendiri, ia berusaha mencium salah satu petugas kebersihan setelah mendorong tubuhnya ke arah dinding.
Saada juga telah meremas payudara petugas kebersihan kedua dan mencabulinya menggunakan tangan. Pihak Kepolisian Rio de Janeiro sengaja menahan Saada karena khawatir akan pergi meninggalkan Brasil untuk kabur dari masalah yang dihadapi.
Perbuatan asusila Saada dilakukan sebelum upacara pembukaan Olimpiade Rio 2016 yang diadakan di Stadion Maracana. (*/om)
0 komentar: