![]() |
Dana Desa kabupaten Luwu tahun 2015 sebesar Rp 50 miliar, naik menjadi Rp 100 miliar lebih 2016. Telah dikelolah dengan baik setiap desa yang ada di Luwu. Bahkan dalam LPJ desa tidak ditemukan kesalahan mendasar. Kekhawatiran berbagai pihak selama ini termentahkan dengan berhasilnya aparat desa di Luwu menjadi yang terbaik di Sulsel.
Kepala BPMD Luwu Masling Malik menuturkan bahwa aparat desa di Luwu sudah terlatih. Bukan secara manual seperti dulu. Tapi mereka kini menggunakan perangkat komputerisasi yang dengan mudah diakses dan dilaporkan sebagai pertanggung jawaban atas kegiatan yang dilaksanakan.
Prestasi aparat desa dalam pengelolaan dana-dana desa menjadi contoh diberbagai daerah. Pasalnya, sejumlah kabupaten di Indonesia telah mengusulkan studi banding ke luwu untuk belajar dalam tata kelola keuangan desa. "Sudah banyak memang daerah yang meminta untuk berguru ke luwu dalam penyelenggaraan laporan keuangan desa," tandasnya. (R10/jn).
0 komentar: