![]() |
Drs. H. A. Rosali M.Si ketua Panpel HUT Kemerdekaan kanan bersama kadis kehutanan Ir. A. Misbawati dan Asisten Administrasi Drs. H. A. Mahrus Andis. M.Si |
MACCANEWS -- Perayaan Hari Kemerdekaan RI ke 71 telah usai, meskipun disana - sini masih ada yang mempersoalkan kekeurangan, mulai soal sound system, soal undangan yang tidak diberikan ke sejumlah organisasi, termasuk kepada Organisasi Kepemudaan (OKP) hingga tidak disebutnya nama - nama pasukan Peskibraka.
Ketua Panitia Pelaksana hari Kemerdekaan RI ke 71 tingkat Kabupaten Bulukumba Drs. HA. Rosali A.Liong, saat bincang-bincang dengan maccanews, pada malam pesta kenegaraan mengakui, kalau pelaksanaan kegiatan hari kemerdekaan masih terdapat kekuarangan.
Namun dibalik kekurangan itu, kata Kadis Perhubungan ini, pelaksanaan seluruh rangkaian kegiatan tetap berjalan dengan baik, termasuk lomba gerak jalan indah antar Satuan perangkat kerja daerah ( SKPD), sebelumnya tidak masuk agenda, namun akhirnya tetap diagendakan, karena adanya masukan dari Bupati Bulukumba yang menginginkan kegiatan menjelang hari kemerdekiaan bisa semarak.
"Alhamdulillah semua kegiatan yang diprogramkan terlaksana dengan baik, berkat kerja sama semua pihak termasuk adanya dorongan dari bupati Bulukumba," ujarnya.
Berapa anggaran panitia pelaksana hari kemerdekaan ?
menurut Rosali, tahun ini panitia hanya bermodalkan anggaran Rp 47 juta untuk seluruh kegiatan yang sumbernya bukan dari APBD, melainkan dari sumbangan pihak ketiga, termasuk diantaranya beberapa SKPD.
Diakui, untuk persoalan undangan, Rosali menegaskan, undangan untuk OKP di titip di kantor KNPI, pasalnya, panitia tidak mengetahui sekertariat OKP yang ada di daerah ini, demikian pula undangan untuk media, dititip di bagian Humnas Pemkab Bulukumba.
"Jadi kalau ada yang persoalkan undangan suruh datang kesini, karena bukan hanya undangan yang kami urusi apalagi dengan anggaran yang kecil, yang jelas panitia menyebarkan 1000 undangan termasuk undangan OKP," tegas Rosali.
Menyinggung soal kegiatan, khusus untuk lomba Lari 10 K, Lompat tinggi dan Tolak peluru, semua biaya ditanggung oleh KONI Bulukumba, mulai perencanaan, pelaksanaan hingga hadiah berupa uang tunai, piala dan piagam. (R18/jn)
0 komentar: