Setelah melalui tahapan seleksi lelang jabatan Direksi pada Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kota
Makassar akhirnya panitia seleksi menetapkan empat nama yang berhak menduduki Jabatan direksi pada
perusahaan air milik pemerintah kota Makassar.
Empat nama yang terpilih telah melalui tahapan seleksi berupa uji kepatuhan dan uji kelayakan. Seleksi
direksi PDAM memiliki syarat khusus, yakni memahami manajemen air minum dan memiliki sertifikat
terakreditasi tentang pengelolaan air.
Pemerintah kota dalam proses lelang jabatan direksi PDAM melibatkan pihak akademisi dari perguruan
tinggi seperti Unhas, UNM, birokrasi, Media bahkan dari masyarakat umum juga turut dilibatkan.
Keempat Direksi yang terpilih secara resmi dilantik dan diambil sumpahnya hari ini oleh penjabat
Walikota Makassar Iqbal Suhaeb. Selasa 18/2/2020 di Aula Tirta Perumda Air Minum. Jalan Dr Ratulangi No
3 Makassar.
Menurut Iqbal dalam proses seleksi dilaksanakan dengan mengedepankan prinsip merit system seleksi
terbuka (open recruitment).berdasarkan dengan ketentuan undang undang yang berlaku.
“Tentunya dari hasil seleksi dengan system ini, kita ingin menghasilkan jajaran direksi yang kualifaid
, profesional serta memiliki jiwa entrepreneur dalam manajemen pengelolaan air,” ujarnya.
Iqbal juga menekankan kepada direksi yang baru saja dilantik periode 2020- 2025 untuk bekerja secara
profesional. Apalagi Perumda air minum sebagai penyumbang pendapatan asli daerah perlu dituntut untuk
lebih meningkatkan pelayanannya.
“Direksi yang terpilih harus mampu bekerja lebih profesional, tetapi sebelum bicara tentang keuntungan
tentu harus menyiapkan air bersih yang layak bagi seluruh warga kota makassar baik itu yang khusus
kebutuhan sosial maupun untuk kepentingan bisnis,” jelasnya.
Selain hal tersebut iqbal menyebut pihak Perumda akan bekerja sama dengan pihak swasta dalam penyediaan
pemerataan air bersih serta jaringan infrastruktur terutama pada wilayah yang sulit dijangkau oleh
aliran air walaupun jaringan pipanya bagus.
“Untuk masalah debit air yang tidak merata di sebagian wilayah makassar kita kerjasamakan dengan pihak
swasta, selanjutnya Perumda membeli dari pihak swasta untuk selanjutnya disalurkan ke wilayah yang
debit airnya kurang,” ungkapnnya.
Sementara itu Direktur Utama yang baru saja dilantik Dr. Hamzah Ahmad mengatakan ada dua agenda utama
yang menjadi prioritas program kerjanya yakni masalah kehilangan air dan peningkatan pelayanan.
“Selama kurang lebih lima bulan ini saya menjabat Plt telah mengevaluasi langkah langkah yang harus
kita lakukan dan memang berdasarkan data yang ada tingkat kehilangan air kita sangat tinggi, salah satu
penyebabnya adalah pencurian air, dalam menindak lanjutinya kita melakukan berkoordinasi dengan.pihak
aparat hukum dan tokoh tokoh masyarakat.
Demikian halnya dengan pelayananan masyarakat Hamzah mengaku saat ini pelayanan Perumda air minum
masih perlu ditingkatkan menurutnya cakupan layanan air masih di sekitar tujuh puluh dua persen.
“Kedepannya kita mengambil langkah langkah untuk bersinergi dengan internal dan eksternal jadi upaya
upaya yang kita lakukan meningkatkan pelayanan adalah melakukan komunikasi dan pendekatan bersinergi
dengan semua pihak,” terangnya.
Berikut nama nama direksi Perusahaan Daerah Air Minum Kota Makassar yang dilantik adalah sebagai
berikut:
Direktur Utama : Dr. Hamzah Ahmad, SE.,MSA., Ak., CA
Direktur Keuangan : H. Asdar Ali, SH., MKn
Direktur Teknik : H. Imran Rosyadi Adnan, ST., MM
Direktur Umum : H. Sulprian, SH
Pelantikan dihadiri sejumlah pejabat di jajaran pemerintah kota Makassar, tak terkecuali Forum
komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) kota Makassar, Istimewanya lagi Rektor UMI Prof. Dr. Basri
Modding turut menghadiri pelantikan direksi Perumda Kota Makassar.
0 komentar: