Sekretariat DPRD Kota Makassar menggelar diskusi di pelataran parkir SMK-SMAK Makassar, Rabu (25/10/2017). Kegiatan ini mengangkat tema Maraknya peredaran Obat-obatan terlarang dan berbagai informasi yang menjadi viral tentang penyalahgunaan obat terlarang dikalangan pelajar.
Kegiatan yang digelar dalam acara diskusi Kemitraan Anggota DPRD Makassar dan Masyarakat ini, menghadirkan Kepala Dinas Kesehatan Kota Makassar, Naisyah Tun Azikin bersama Dekan Fakultas Farmasi Universitas Muslim Indonesia (UMI), Rachmat Kosman, didampingi oleh Anggota Komisi D DPRD Kota Makassar, Haslinda Wahab sebagai narasumber.
Haslinda Wahab saat membuka diskusi menjelaskan bahwa, peredaran dan penanggulangan obat terlarang di kalangan masyarakat khususnya pelajar, sangat penting untuk diketahui dan diantisipasi secara dini, mengingat jumlah pecandu obat dan pengedar narkoba di Makassar sangat meresahkan dan sangat sulit untuk diantisipasi.
Haslinda mengaku, kegiatan sosialisasi seperti sudah menjadi rutinitas anggota DPRD Kota Makassar untuk berinterkasi dengan masyarakat. Dia berharap, dengan diselenggarakannya kegiatan ini bisa menekan penyalahgunaan obat daftar G, khususnya di Makassar.
“Karena sekarang banyak menjadi pembahasan, dan ini kita lihat hasilnya banyak yang dirusaki oleh obat daftar G, harapan kita dengan adanya kegiatan ini bisa memberikan pemahaman kepada anak-anak (siswa – siswi) sekalian,” tuturnya.
Haslinda memaparkan, masa depan suatu negara sangat ditentukan oleh generasi muda. Sehingga jika generasi muda rusak sejak dini, maka bangsa dan negara ini hampir dipastikan tidak memiliki jati diri ke depan.
“Harapan kita, generasi yang ada saat ini bisa jauh dari segala hal yang bisa merusak masa depan generasi, termasuk jauh dari penyalahgunaan obat daftar G,” tandasnya
0 komentar: