DPRD Makassar Diskusikan Pengarusutamaan Gender

MACCANEWS - Sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Makassar menggelar Diskusi Publik dengan tema 'Pelaksanaaan Pengarusutamaan Gender Dalam Pembangunan' di Fave Hotel, Jalan Pelita Raya, Kota Makassar, Senin (8/10/2018).

Acara tersebut dipandu oleh moderator Andi Pangara ini menghadirkan anggota DPRD Makasaar Fatmawati, Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Kota Makassar Tenri A Palallo, dan Akademisi Marhumah Majid.

Wakil Ketua Komisi D DPRD Makassar, Fatma Wahyuddin mengatakan upaya untuk mendukung pelaksanaan pengarusutamaan gender, dengan membentuk Peraturan Daerah (Perda) terkait pengarusutamaan gender. Walaupun sampai saat ini masih dalam proses pembahasan."Kami belum membahas dalam tingkat pasal demi pasal didalam ranperda ini terdapat 13 bab yang terdiri dari 23 Pasal dan itu belum kami dalami tingkat pembahasan pasal demi pasal karena  di dalam naskah akademik itu yang masih perlu kami anggap untuk direvisi ulang," bebernya.

Sehingga, kata Fatmawati, untuk lebih menyempurnakannya lagi, pihaknya kembalikan ke pemerintah kota Makassar dalam hal ini pemberdayaan perempuan untuk lebih direvisi ulang naskah akademik tersebut. "Sehingga kami dari DPRD bisa lebih memahami maksud dan tujuan daripada ranperda itu sendiri," tukasnya.

Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Kota Makassar Andri Tenri Palalloe mengatakan, mengenai peraturan tentang pengarusutamaan gender pihaknya belum menjawab. "Tapi kami memberi masukan bahwa telah membentuk tim untuk pengarusutamaan gender ini," ungkapnya.

Ia menambahkan, Perda yang ada di Makassar itu semua berperspektif gender. Jadi, kata dia, tinggal pelaksanaannya yang harus dievaluasi.

"Keputusan Walikota Makassar Moh. Ramdhan Poamnto itu menggagas lorong ramah anak bebas KDRT dengan menggunakan RT/RW sebagai ujung tombak itu pada dasarnya merupakan pintu masuk terbaik yang kita punya," paparnya lagi.

Bagaimana dengan kesehatan pendukung utamanya?, lanjut Fatma, di Makassar telah mempunyai 48 Puskesmas dan semua berperspektif gender.

"Di Makassar itu kita tidak pernah menemukan ada orang meninggal melahirkan. Kemarin orang meninggal di Rumah Sakit Wahidin itu korban gempa anaknya memang sudah mati dari dalam perut ada," jelasnya.

Sementara itu, akademisi Marhumah Majid menuturkan, salah satu faktor penentu berlangsungnya pengarusutamaan gender di Kota Makassar yakni dimulai dari pemangku kebijakan.

"Yang penting dulu para pemangku kebijakan memiliki perpektif gender, agar ini bisa menjadi contoh yang baik. Dengan demikian semua akan bersinergis. Gerakan gender itu tidak boleh hanya dilakukan oleh perempuan saja," pungkasnya.

Tags:

0 komentar:

Ragam

  • Bupati Adnan Temui Wali Kota Danny Kordinasi Penyelarasan “Waktu” Perpanjangan PPKM
    31.08.2021 - 0 Comments
     Wali Kota Makassar, Moh. Ramdhan ‘Danny’ Pomanto menerima kunjungan Bupati Gowa, Adnan Puncharita di Kediaman…
  • Soal Gaji PNS Sinjai, IHI Yakin ada Pejabat Lain Menyusul
    12.12.2016 - 0 Comments
    MACCANEWS - Ketua IHI Biro Kabupaten Sinjai, Asdar Palewai mengatakan, jika pihak Kejaksaan mau mengusut tuntas kasus…
  • Kecamatan Mariso Bangun Silatuhrahim Dengan Rutin Membersihkan Masjid
    30.08.2018 - 0 Comments
    MACCANEWS - Kebersihan perlu dijaga tidak hanya dilingkungan saja namun kebersihan pada rumah ibadah juga penting,…
  •  Erick Horas, Milenial Gerindra Pertama ke Parlemen Makassar
    13.05.2019 - 0 Comments
    Erick Horas mencuri perhatian para politisi Makassar. Setelah berhasil menembus parlemen Makassar dengan dukungan…
  • Rektor UNIDAYAN, Narasumber Talkshow Pendidikan di Pameran Kampus Nusantara 2016
    28.08.2016 - 0 Comments
    Rektor UNIDAYAN, Ir. H. L. M. Sjamsul penyerahan Reward ke Peserta yang Aktif MACCANEWS -- Pameran kampus perdana…
  • Satgas Kebersihan Kecamatan Sterilkan Kanal Kompleks Krisan
    14.11.2017 - 0 Comments
    MACCAnews - Satgas kebersihan Kecamatan Panakkukang melakukan pengangkutan sampah yang tertumpuk di sepanjang kanal…
  • Hj. Hasnah Syam Kunjungi Korban Kebakaran Ajakkang
    10.07.2019 - 0 Comments
    Ketua TP. PKK Kab. Barru Hj. Hasnah Syam, MARS Mengunjungi Korban Kebakaran di Dusun Ajakkang Desa Ajakkang Kecamatan…
  • United Indonesia Capter Maros Rayakan Anniversary
    26.08.2016 - 0 Comments
    MACCANEWS -- Dalam memperingati Anniversary United Indonesia Capter Maros tepat pada hari ini sabtu 27 Agustus 2016…
  • Polisi Kewalahan Mengungkap Orang Tua Bayi yang Dibuang di Taballocci Maros
    24.10.2016 - 0 Comments
    MACCANEWS -- Kapolsek Camba, AKP Alamsyah mengatakan, Senin (24/10/2016) bayi malang yang ditemukan di Kampung…
  • DPRD Kab. Bondowoso Belajar Teknis Pembahasan Anggaran di DPRD Makassar
    16.07.2019 - 0 Comments
    DPRD Kab. Bondowoso Belajar Teknis Pembahasan Anggaran di DPRD Makassar Sejumlah anggota DPRD Kabupaten Bondowoso…
  • Iqbal Suhaeb Apresiasi Satuan Brimob Dirikan Dapur Lapangan Di Mako Brimob Polda Sulsel
    04.06.2020 - 0 Comments
    Penjabat  Wali Kota Makassar Iqbal Suhaeb memantau langsung fasilitas dapur lapangan yang disiapkan oleh Satuan…
  • Dewan Soroti Jalan Rusak di Metro Tanjung Bunga yang Tak Kunjung Dibenahi
    06.10.2021 - 0 Comments
     Sekretaris Komisi C Bidang Pembangunan DPRD Kota Makassar, Fasruddin Rusli mengkritisi jalan rusak di Metro…
Blogger templates. Proudly Powered by Blogger.