Kepala DKP Makassar, Sri Sulsilawati mengatakan kegiatan ini untuk memberikan pemahaman kepada anak-anak agar tidak jajan sembarangan. Sebab tidak semua jajanan itu aman dan baik untuk kesehatan.
“Perlu ditahu, kalau tidak semua jajanan yang digemari anak-anak itu aman. Bisa jadi ada pengawetnya, perasa kimiawi atau tidak ada tanda kadaluarsanya, ada pewarna buatan kimiawi,” ungkap Sri Sulsilawati.
Sri Sulsilawati mengajak para peserta yang didominasi siswa SD ini agar lebih memperhatikan jajanan sebelum dikonsumsi. Sebab, belum tentu yang dijual itu higienis.
“Yang namanya kebiasaan, sulit diubah. Tapi bukan berarti tidak mungkin. Makanya kita gencarkan penyuluhan ini, sebab ini menyangkut tumbuh kembang anak,” ujarnya.
Dia juga meminta pihak sekolah, dalam hal ini guru-guru agar turut mengawasi persoalan keamanan pangan yang dikonsumsi para siswa.
“Kami juga sudah himbau pihak sekolah, agar kantinnya menyediakan makanan sehat seperti bubur kacang hijau, dan aneka jajanan yang bersih dan bernutrisi,” kata Sri Sulsilawati.
Kedua sekolah ini, lanjut Sri, akan masuk ke dalam program pembinaan Kantin Sehat. Agar para siswa, tidak lagi jajan sembarangan melainkan jajan makanan sehat dan bergizi.
SOCCER
0 komentar: