Penyerobotan Lahan, Tajuddin Laporkan Agus ke Polda Sulsel

MACCANEWS - Kasus dugaan penyerobotan lahan disertai perempasan tanah di Lasitepo Kelurahan Palanro, Kecamatan Mallusetasi Kabupaten Barru menembus Kepolisian Daerah (Polda) Sul-Sel. Pasalnya korban merasa tidak direspon oleh Polsek Mallusetasi. Olehnya, Korban memilih mengadu ke Polres Barru hingga tembusan ke Polda.

Terlapor dalam kasus ini, Agus Bin Syeh Tahir, Agus dilaporkan lantaran menggarap lahan tersebut tanpa izin pemilik yang sebenarnya. Laporan itu dilayangkan oleh Tajuddin Nudju, selaku pemilik lahan sawah, yang bernomor Akta jual beli, No 54/PPAT/MAL /1981.

Berdasarkan laporan terlapor diduga melakukan penyerobotan Sawah dan Tanah tersebut. Lahan tersebut rencananya akan digunakan untuk menanan Padi tahun ini. 

"Masalah ini yang membuat kami menempuh jalur hukum upaya somasi yang pertama pada 19 April 2017 hingga somasi yang ke 2 kalinya pada tanggal 23 Oktober 2017, ke Polsek Mallusetasi,Polres Barru, hingga surat tembusan ke Polda Sul-Sul hingga kini belum ada respon," ujar Tajuddin saat dikonfirmasi melalui telpon, Minggu (26/11).

Tanah itu sendiri di Gadaikan korban dari Om saya H.Nurdim pada tahun pada tanggal 08 Desember 1992 silam dengan luas kurang lebih tiga puluh Delapan Are, lengkap dengan sesuai Akta jual beli dan Kwitansi Pemganbilan uang.

"Kami harus tempuh proses hukum agar masalah ini Diselasaikan dengan Damei kami berharap itu sawah saya jangan ada dulu yang kerjakan," tandas Tajuddin Nudju, seraya berharap Kapolda Sul-Sel menindaklanjuti laporan itu sesuai prosedur.(Aziz/Ir)