![]() |
Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota Makassar terus berupaya menata dan mengendalikan banjir yang acap kali menyebabkan genangan ketika musim penghujan. Salah satunya, merehabilitasi pintu air atau rumah pompa air yang butuh perbaikan.
Berdasarkan informasi, data dari Sistem Informasi Rencana Umum Pengadaan Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (Sirup LKPP) pagu anggaran rehabilitasi pintu air sekira Rp507 juta.
Kepala Bidang PSDA dan Drainase Dinas PU Makassar, Fuad Aziz mengatakan, pengalokasian anggaran untuk rehabilitasi disesuaikan kebutuhan. Saat ini, tiga titik pompa air jadi perhatian, yakni di Rappokallig, Tallo dan Sungai Saddang.
“Jadi, rehab yang kita lakukan kita sesuaikan dengan anggaran yang ada. Tahun ini, kita rehan tiga pompa air,” jelas Fuad Aziz, Jumat (13/3).
Berdasarkan kebutuhan pompa air atau pintu air, Kata Fuad, idelnya untuk mengendalikan banjir memerlukan pintu air sebanyak 22 unit. Hanya saja, saat ini Pemerintah Kota Makassar masih mengelola 13 rumah pompa air.
“Kita masih butuh sembilan, makanya kita akan koordinasi dengan Pemprov Sulsel dengan mengusulkan penambahan pintu air ini,” paparnya. (*)l
0 komentar: