DPRD bakal menuntut pertanggungjawaban Pemkot Makassar jika ada warga terjangkit virus Corona (Covid-19) pada perayaan Hari Kebudayaan, 1 April. DPRD meminta seremoni besar-besaran ini dibatalkan.
“Kalau pemkot ngotot silakan saja. Tapi awas kalau sampai ada yang kena virus covid-19 maka Pejabat Pemkot harus bertanggungjawab penuh,” ketus Ketua Komisi D DPRD Kota Makassar Abdul Wahab Thahir, Ahad siang.
Wahab mengatakan, segala kegiatan yang melibatkan orang banyak sebaiknya ditunda dulu. Sebab, Covid-19 ini sangat mudah menyebar melalui interaksi langsung.
Lebih lanjut ia mengimbau agar warga Makassar menghindari kegiatan di luar rumah yang melibatkan banyak orang.
“Jangan panik dan kurangi aktivitas di luar rumah kalau tidak terlalu penting,” pinta Wahab.
Sebelumnya, Pemkot Makassar menegaskan tetap akan melaksanakan perayaan Hari Kebudayaan, 1 April nanti. Pemkot beralasan, Hari Kebudayaan adalah seremoni besar-besaran yang dinilai sebagai momentum memperkenalkan budaya Makassar.
Pj Wali Kota Makassar Iqbal Suhaeb juga belum berencana membatalkan kegiatan ini. Dinas Pariwisata telah melakukan banyak persiapan.
0 komentar: