MACCANEWS - Pemerintah Kecamatan Ujung Pandang menggelar Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) 2018. Kegiatan yang dibuka oleh Asisten I Pemkot Makassar, M. Sabri ini digelar di Same Hotel, Rabu (7/2/2018).
M. Sabri saat membawakan sambutan Walikota Makassar menyampaikan, momen Musrenbang harus dimanfaatkan semaksimal mungkin untuk mengevaluasi progres program sekaligus merencanakan program yang akan dilaksanakan.
“Musrenbang sebagai media interaktif bagi segenap stakeholder kecamatan untuk menetapkan program dan kegiatan kecamatan, serta rekomendasi kebijakan guna mendukung implementasi pada tahun berikutnya,” ujar M. Sabri.
Sebagai bentuk komitmen dan keinginan bersama, A. Baso Amiruddin menambahkan, usulan kegiatan pembangunan di wilayah Kecamatan Ujung Pandang dari aspirasi dan usulan masyarakat.
“Musyawarah untuk mencapai mufakat melalui pendekatan atas-bawah dan bawah-atas, sehingga prioritas pembangunan dapat diselenggarakan dan dapat sinkron dengan rencana pembangunan daerah,” jelasnya.
Sementara itu, Camat Ujung Pandang, A. Zulkifly Nanda menyampaikan, meski memiliki populasi yang lebih sedikit di banding wilayah lain, Kecamatan Ujung Pandang merupakan pusat aktifitas masyarakat di Kota Makassar.
“Ujung pandang pusat aktifitasnya warga Kota Makassar, di sini nol kilometernya Makassar. Kami berharap agar usulan masyarakat kami dapat terealisasikan,” kata A. Zulkifly Nanda.
A. Zulkifly Nanda juga mengatakan, sejumlah program seperti pedestrian bintang lima, lampu lorong, dan pembenahan – pembenahan infrastruktur telah terealisasi. Namun pihaknya merasa perlu memasukkan pemecah ombak untuk Kelurahan Lae-Lae sebagai salah satu prioritas utama pembangunan.
“Kelurahan Lae-Lae yang berada di pulau Lae-Lae perlu rehabilitasi tanggul pemecah ombak. Sebab ini menyangkut keselamatan warga di sana. Kami tetap usulkan tahun ini, meski tahun lalu sudah diusulkan. Agar dapat segera terealisasi,” harap A. Zulkifly Nanda.
Musrenbang kali ini dihadiri unsur Tripika Kecamatan Ujung Pandang, LPM, dan tokoh masyarakat. Hadir pula perwakilan Dinas Pekerjaan Umum, Bappeda, Dinas Ketahanan Pangan, Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Dinas Perhubungan dan sejumlah SKPD lainnya.
0 komentar: