Gerakan penghijauan ini digelar Kodam VII Wirabuana bekerjasama dengan Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Sulawesi Selatan dalam rangka Hari Juang Kartika TNI AD yang akan diperingati pada 15 Desember 2016 mendatang.
Turut menanam pohon, personel Kodim 1408/BS, TNI AL, Brimob, dan Koramil Biringkanaya. Selain LDII, turut hadir perwakilan ormas diantaranya Wahdah Islamiyah, Hizbut Tahrir Indonesia (HTI), Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia (PSMTI) Sulawesi Selatan, dan Perhimpunan Indonesia Tinghoa (INTI) Sulawesi Selatan.
Menurut Ketua LDII Sulawesi Selatan Hidayat Nahwi Rasul, menanam pohon bukan hanya menyangkut isu sosial, tetapi juga menyangkut isu spiritual. “Menanam pohon adalah bentuk tanggungjawab sosial sebab menanam pohon dapat mencegah pemanasan global atau global warming,” ujarnya.
Selain itu, kata Hidayat, menanam pohon merupakan perwujudkan tanggungjawab spiritual. “Menanam pohon adalah perintah agama. Itu adalah amal jariah, sebab menyangkut kepentingan bersama,” kata Hidayat.
Lebih lanjut, Hidayat mengemukakan, penanaman pohon tersebut adalah momentum mendekatkan TNI dengan rakyat. “Ini adalah kegiatan positif yang bisa mendekatkan tentara dengan rakyat. TNI lahir dari rakyat dan rakyat harus bisa membantu TNI,” ujarnya.
Pihaknya berujar, kedua belah pihak harus dapat bersinergi. “Ini adalah momentum mendekatkan TNI dengan rakyat,” katanya.
Sementara itu, Wakil Ketua LDII Sulawesi Selatan Suyitno Widodo mengatakan, LDII sangat mendukung gerakan penanaman pohon tersebut. “LDII mengutus personil sebanyak 50 orang,” kata Widodo.
Pihaknya mengatakan, penghijauan sangat berkontribusi dalam rangka menjaga kelestarian lingkungan. “LDII memandang, penghijauan sangat penting untuk mewujudkan ekosistem lingkungan yang seimbang,” paparnya. (*)
SOCCER
0 komentar: