Seperti diungkapkan Irwan Nasir, ketua Laskar Merah Putih (LMP) Bulukumba melalui dunia maya, selama ini dia melihat kantor Dukcapil yang setiap hari dikunjungi banyak orang, kondisinya sudah tidak refsentatif lagi, sehingga untuk memaksimalkan pelayanan terkendala oleh situasi dan kondisi kantor.
"Saya melihat ruang tunggu khususnya bagi masyarakat yang datang bermohon administrasi kependudukan, sangat tidak memadai, sehingga perlu dipikirkan oleh pemerintaj," katanya.
Senada disampaikan H.A. Gunawan, menurutnya pelayanan di kantor Dukcapil lumayan bagus, hanya diakui ruang tunggu bagi pemohon yang datang ke kantor Dukcapil, tidak cukup dan tidak seperti di beberapa kantor pelayanan lainnya. Sebutlah di kantor BPJS. kantor Samsat, pemohon bisa menikmati tempat duduk dan tempat berteduh jika hujan turun.
"Perlu dipikirkan bagaimana agar pemohon administarsi kependudukan bisa duduk dikursi yang disediakan di kantor Dukcapil," harap Gunawan.
Al- Ansar yang mengaku pernah ikut antre di kantor Dukcapil, pelayanan petugas sudah cukup bagus dan tidak sepeser pun uang yang dia keluarkan.
Hanya saja katanya, dia melihat kondisi kantor Dukcapil sudah tidak layak lagi menempati bekas kantor Dinas Perkebunan.
"Setiap saya melintas depan kantor Dukcapil, saya kira ada demo, ternyata warga yang menunggu abtrian berdiri hingga ke bahu jalan, karena di dalam area kantor, tidak tersedia ruang tunggu yang refsentatif dan nyaman," ungkap Al Ansar. (Aso/jn)
SOCCER
0 komentar: