HAM dan FPAM Demo Mafia Tanah Bantaeng

HAM dan FPAM Demo Depan kantor Pemda Bantaeng

MACCANEWS -- Puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Himpunam aktivis mahasiswa (HAM) Sulawesi Selatan dan Front pemuda Advokasi Masyarakar (FPAM) Bantaeng melakukan unjukrasa depan kantor Pemerintah Daerah (Pemda) Bantaeng jalan A. Manappiang, Selasa (20/9/2016).

Dalam unjuk rasa tersebut, mereka menuntut agar pemerintah dan aparat hukum segera menindak tegas para mafia tanah, atau pelaku pemalsuan dokumen dan pembuatan dokumen akta jual beli yang dilakukan oleh salah satu oknum PNS Kecamatan Pajukukang, kabupaten bantaeng.

Ade Shira selaku jenderal Lapangan mengungkapkan, bahwa kekeliruan besar yang terjadi karena memberikan jalan bagi tuan tanah untuk menguasai tanah kaum kecil yang tertindas. Sesuai Pasal 263 dan 264 KUHP mengenai Pemalsuan Dokumen otentik (Akta Jual beli).

"Pelaku pemalsuan Dokumen Akta jual beli diduga stap oknum PNS Kecamatan Pajukukang, oleh karena itu kami minta kepada Pemerintah Daerah Bantaeng agar segera memecat oknum tersebut," tandas Ade Shira. (R19/Irma/Jn)