Di tahun 2019, minat baca di Kota Makassar, diklaim sudah cukup baik dari sebelumnya. Berdasarkan survei yang telah dilakukan, minat baca di Kota Makassar berada pada angka 44,14 persen, dimana standar nasional sendiri berada diangka 48 persen.
Kadis Perpustakaan Kota Makassar, Muhyiddin menyebut kalau target minat baca Kota Makassar 44 persen. Namun di RPJMD ditargetkan 45 persen .
Dengan capaian angka tersebut serta berbagai inovasi dari Dinas Perpustakaan, mampu melampaui target yang tertuang di RPJMD sebesar 45%.
“Saya rasa tahun ini capai karena posisi tahun 2019 berada di 44,14 persen minat baca masyarakat di Makassar, sementara kita dengan berbagai kegiatan dan perpustakaan keliling kami,” kata Muhyiddin, Rabu (24/4/2019).
Muhyiddin menambahkan, tahun lalu inovasi perpustakaan keliling hanya mencakup 900 titik, dan pada tahun 2019 ia menargetkan 1000 titik layanan, termasuk juga perpustakaan yang ada disetiap kelurahan.
“Belum yang kita bina sebanyak 80 Taman Baca Kelurahan (TBK) yang tersebar di sejumlah kelurahan, namun dengan adanya pelimpahan kewenangan ke Kecamatan terkait urusan perpustakaan , tetapi dinas perpustakaan tetap melakukan pembinaan, salah satunya yakni dengan melakukan monitaring kesemua pengelolan TBK diseluruh kelurahan,” ujarnya.
Selain itu, pihaknya juga melakukan pembinaan ke setiap sekolah, salah satunya layanan dengan menggunakan 3 unit mobil, dan pelaksanaan di 1000 titik, sehingga setiap harinya layanan perpustakaan keliling mampu mencakup 5 titik perhari.
“Dan setiap minggunya ada schedule yang kita jalankan, termasuk di hari Sabtu Minggu dan Hari libur kita tetap melayani berdasarkan permintaan masyarakatnya,” tutupnya.
0 komentar: