![]() |
Bupati Bulukumba AM.Sukri A.Sappewali |
Selain itu, arak-arakan piala adipura yang ketiga kalinya ini, juga melibatkan petugas kebersihan dan anak sekolah dan diharapkan arak-arakan ini berlangsung tertib, hingga berakhir di halaman kantor bupati Bulukumba di jalan Jend.Sudirman.
Wakil Bupati Bulukumba, Tomy Satria Yulianto yang dihubungi via poselnya Senin sore kemarin menjelaskan, tahun 2016 ini Bulukumba kembali menorehkan penghargaan dari pemerintah pusat dengan menyabet dua penghargaan sekaligus, masing-masing piala adipura buana dan piala adiwiyata yang ditujukan SMP negeri 6 Bulukumba yang diterima bupati Bulukumba AM.Sukri A.Sappewali. dari wakil Presiden Jusuf Kalla di Riau, bersama sejumlah bupati lainnya.
Menurut Bupati Bulukumba, Piala adipura dan piala adiwiyata yang diterima Bulukumba, merupakan bukti adanya kerja sama yang baik antara pemerintah dan masyarakat, khususnya adanya kerja keras dari petugas kebersihan.
"Saya atas nama pemerintah menyampaikan terima kasih kepada seluruh elemen masyarakat dalam memerangi sampah dan terkhusus para petugas kebersihan yang telah bekerja sehingga piala adipura ini berhasil kita raih kembali", kata AM.Sukri A.Sappewali.
Menurutnya, prosesi penjemputan piala adipura akan melibatkan petugas keamanan khususnya dari satuan lalu lintas sekaligus mengatur rute yang akan dilalui, apalagi jumlah peserta yang akan menjemput diperkirakan banyak orang, termasuk kendaraan.
"Piala adipura ini dibawa lamgsung bupati Bulukumba AM.Sukri A.Saappewali, kemudian dijemput di tapal batas Bulukumba Bantaeng, selanjutnya diarak menuju saorajae. Disini para petugas kebersihan menunggu lengkap dengan armada dan perlengkapan kebersihannya, selanjutnya diarak masuk ke kota Bulukumba dan finish di kantor bupati dan rencananya kita jenput pukul 13.00 wita", jelasnya.
Dijelaskan, pencapaian adipura merupakan konsekuensi logis dari kerja keras seluruh elemen masyarakat Bulukumba, "Ini membuktikan bahwa semakin berkembang kesadaran masyarakat untuk melihat Bulukumba yang lebih bersih dan lebih nyaman" ujarnya.
Meski Bulukumba meraih piala adipura yang ketiga kalinya, Wakil Bupati berharap, penghargaan adipura ini, tidak boleh membuat kita eforia, karena masih banyak hal yang perlu dibenahi atau diperbaiki, sehingga psada akhirnya prilaku bersih menjadi peradaban masyarakat Bulukumba, tambah Tomy.
Melalui media anda, sambung mantan wakil ketua DPRD Bulukumba ini, dia bersama Bupati Bulukumba menyamaikan terima kasih kepada petugas sampah yang telah bekerja keras, serta kepada para lurah klhususnya dalam kota dan camat serta seluruh elemen masyarakat Bulukumba yang menyatukan tekad melihat Bulukumba ini bebas sampah.
"Kami berharap kita satukan tekad untuk memerangi sampah dan menjadikan Bulukumba ini bebas sampah. Tanpa keterlibatan seluruh elemen, mustahil kita bisa meraih apa yang kita harapkan", ucap Tomy.(R18/Jn)
0 komentar: