BPBD Rilis Jumlah Korban, Fasilitas Rusak, Serta Kerugian Lain Akibat Bencana Sulsel Hingga Hari ke-8

Total korban tewas akibat banjir dan tanah longsor hingga hari ke-8 ini berjumlah 78 orang. Lebih dari separuh korban meninggal ini berasal dari Kabupaten Gowa.

Informasi tersebut disampaikan langsung oleh Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sulawesi Selatan, Syamsibar.

“Hingga hari ke-8 saat ini, untuk update jumlah korban tewas itu sudah sebanyak 78 orang,” kata Syamsibar saat dikonfirmasi, Rabu (30/1/2019).

Dari data yang diberikan olehnya, 3 orang masih dinyatakan hilang dan 46 orang masih manjalani perawatan di rumah sakit. Tidak hanya itu, 9.429 jiwa penduduk yang tersebar di berbagai kabupaten juga masih mengungsi.

Selaian itu, Syamsibar juga menjelaskan khusus korban tewas di Kabupten Gowa terus bertambah, hingga saat ini, tercatat 53 orang telah meninggal di daerah Kabupaten Gowa.

Berdasarkan data Crisis Center Pemerintah Gowa yang dirangkum pada hari ini, korban yang meninggal terus bertambah.

“Total korban yang meninggal hingga data pukul 23.00 Wita semalam berjumlah 53 orang di Kabupaten Gowa,” kata Widya, perwakilan Humas Pemerintah Kabupaten Gowa.

Korban-korban ini tersebar di seluruh kecamatan yang terdampak banjir dan tanah longsor. Kecamatan itu adalah Kecamatan Tompobulu, Kecamatan Palangga, Kecamatan Tinggimoncong, Kecamatan Bontomarannu.

Sementara itu, pihak Badan Penanggulangan Bencana Nasional (BNPB) lewat Kepala Pusat Data Informasi dan Humas, Sutopo Purwo Nugroho mengatakan penanganan darurat masih terus dilakukan di Sulsel.

Tags:

0 komentar:

Ragam

Blogger templates. Proudly Powered by Blogger.