MACCAnews - Kelangkaan tabung gas elpiji 3 kg yang sudah mulai dikeluhkan oleh warga Kota Makassar sejak beberapa hari terakhir ini, dengan cepat disikapi Pemkot Makassar.
Melalui Dinas Perdagangan (Disdag) Kota Makassar mengundang PT Pertamina Regional VII, guna membahas perihal kelangkaan gas LPG 3kg yang belakangan terjadi di beberapa daerah, di Kantor Disdag, Jl Rappocini Raya, Rabu (15/11/2017)
Mewakili Kadis Perdagangan Makassar, Sekretaris Disdag, Drs. A. Momang Tisi, M.Si didampingi Kabid. Usaha Perdagangan, Ikhsan, S.Sos, MM memimpin jalannya pertemuan tersebut.
Dalam pertemuan ini, Pertamina yang diwakili PJS Area Manager Communication & Relations Sulawesi, Kristanti Gondokusumo mengatakan penyaluran gas dari Pertamina masih berjalan normal dan tidak ada pengurangan yang mengakibatkan kelangkaan.
"Dari Pertamina, tidak ada pengurangan pasokan, semuanya masih normal. Untuk Kota Makassar 53 ribu tabung per hari," kata dia.
Ia mengatakan, kelangkaan yang terjadi penyebabnya lebih kepada banyaknya warga yang menggunakan tabung LPG 3 kg bukan pada peruntukannya.
"Banyak penyalahgunaan tabung 3 kg saat ini. Yang berhak memakai tabung 3 kg itu adalah rumah tangga berenghasilan maksimal Rp1,5 juta, karena tujuannya untuk rakyat miskin. Tapi kenyataannya banyak yang memakai untuk keperluan lain seperti usaha restoran dan lain-lain," kata dia.
0 komentar: