MACCANEWS - Memperingati hari HAM dan Anti Korupsi, 9 Desember, puluhan gabungan aktivis Front Perjuangan Rakyat Bulukumba, masing masing AGRA Bulukumba IMM, HMI, SNB, Pemuda Muhammadiyah, FKPP, Kopel, GPK dan SCW Bulukumba, secara bersamaan turun ke jalan melakukan aksi unjukrasa, dikawal puluhan anggota polisi.
Menariknya, aksi puluhan aktivis ini, membagi titik lokasi aksi, ada di perempatan jalan eks pasar lama, kantor Kejaksaan negeri, dan beberapa titik lainnya dan mereka membawa atribut organisasinya.
Pantauan di perempatan jalan pasar lama, puluhan aktivis menggelar aksi, masing masing koordinator organisasi menyampaikan orasinya. Meskipun mereka terpaksa berunjukrasa ditengah jalan, namun para pengunjuk rasa tetap menyampaikan permohonan maafnya kepada pengguna jalan, karena mereka menggunakan jalan umum.
Amrul Abu Khair, koordinator lapangan dalam orasinya membeberkan masih banyajnya kasus korupsi di Bulukumba yang belum tuntas, dan pelakunya adalah tokoh yang memiliko jabatan strategis pada pemerintahan.
Kasus korupsi yang belum tuntas, seperti disuarakan Amrul, antara lain, kasus Alkes. Meskipun sudah ada pelakunya yang dipidanakan, namun terduga pelaku lainnya belum dipenjarakan. Kemudian kasus bedah rumah. Kasus bedah rumah ini sudah ditangani penyidik, bahkan sudah ditetapkan tersangkanya, belum juga ditahan.
Demikian pula dengan kasus korupsi proyek TIK, kasus korupsi Alokasi Dana Desa dan kasus korupsi pengadaan sepeda motor yang melibatkan adik kandung mantan bupati Bulukumba. "Kami minta seluruh pelaku korupsi yang statusnya sudah tersangka, supaya di penjarakan, karena khawatir mereka menghilangkan barang bukti atau melarikan diri," desak aktivis Jumat (9/12/2016).
Selain mengungkap sejumpah kasus korupsi, aktivis lainnya juga menyuarakan kebijakan Pemkab Bulukumba terkait pengangkatan dewan pengawas Rumah Sakit yang menurut mereka pengangkatan tersebut tidak sesuai dengan prosedur. " Kami minta pemerintah segera mencabut SK Dewan Pengawas Rumah Sakit sesegera mungkin," tegas Ashar mantan ketua IMM Bulukumba. (as/yus)
0 komentar: