Arisan Perdana Komunitas 86 Ajang Lepas Kangen

MACCANEWS -- Komunitas 86 SMA Negeri 198 (kini SMA negeri 1), Jumat (7/10/2016) sore,  kembali berkumpul di kediaman ketua H. Suaedy Lantara di jl. Cendana kelurahan Caile Bulukumba.

Kongkow-kongkow yang dihadiri sekitar 30 orang ini, sekaligus arisan perdana. Komunitas 86 yang dibentuk 2 bulan lalu sekaligus menjadi ajang lepas kangen sesama alumni tahun 1986 dan dirangkaikan dengan syukuran atas diangkatnya Rusli Umar, anggota komunitas 86 sebagai kepala SMA negeri 1 Bulukumba.

Selain itu, pada pertemuan gembira ini, anggota komunitas 86 juga menyepakati DR
Drs. Baharuddin.P SE, M.Si sebagai sekertaris dan Dahlia Akma, SH sebagai bendahara.

Selain program rutin arisan, juga membahas pemantapan rencana tour ke Jakarta Bogor yang dijadwalkan pada 14 Oktober 2016. Menurut ketua Komunitas 86, tour ke Jakarta Bogor anggota hanya dibebankan harga tiket pesawat pergi pulang, karena akomodasi, konsumsi dan bus akan ditanggung anggota komunitas 86 yang ada di Jakarta, seperti Letkol. Andi Arwan Asrib, Jumrana dan Siti Rahayu dan direncanakan juga ikut berpartisipasi Ramlah Amir yang kebetulan suaminya bertugas di Mabes Polri.

Pada kongkow kongkow Jumat sore, sejumlah anggota mengusulkan agar pemberangkatan mulai dari Bulukumba hingga kembali ke Bulukumba, jangan ada yang terpisah.

"Sebaiknya kita pakai bus pariwisata dari Bulukumba ke bandara Hasanuddin, begitu pula kembalinya," kata Hj. Johria yang diiyakan Dahlia, A. Mawar A. Irma, Darmawati Nurdin, Masyita Latif, Rosmaniar, Ina,  Diniah, Agustina dan Darmawati Suaedy.

Usul yang sama juga datang dari Ali Saleng, H. Isbair, Rusli Umar Yusuf, Asri Arifuddin, DR. Bahar,  Suryanama, Iwan Nor, Rahim, H. Sahar, H. Syamsul Bahri, Sutan, Suriaman, H. Hamsah Salimung, Muhsin dan anggota lainnya.

Peserta arisan komunitas 86 ini, diikuti bukan mereka yang ada di Bulukumba atau Makassar saja, tetapi mereka yang ada diluar seperti dari Sorong Papua, Bima NTB, Sukabumi, Palu, Mamuju, Jakarta dan Bogor juga ikut menjadi peserta arisan dan tetap akan bergabung pada tour wisata.

"Insya Allah rombongan akan diajak masuk kebun raya Bogor dan mudah mudahan bisa masuk ke Istana Cipanas, karena untuk masuk Istana Bogor saat ini agak susah," kata Suaedy seperti yang disampaikan Letkol Andi Arwan dari Jakarta. (Aso/Jn)