MACCANEWS -- Belasan pegawai Puskesmas Perumnas Antang mengeluh karena hingga hari ini, Selasa (4/10/2016), belum dibayarkan.
"Teman-teman rencananya mogok kerja jika hingga Kamis Pekan ini gaji tak dibayarkan," kata salah seorang pegawai Puskesmas yang tak ingin menyebut identitasnya, saat ditemui di Puskesmas Perumnas Antang, Selasa tadi.
Menurut Pegawai tersebut, semestinya gaji dibayarkan sejak tanggal 1 Oktober lalu.
Sejumlah pegawai, kata dia ,sudah berulangkali mempertanyakan perihal gaji tersebut ke Bagian Keuangan Puskesmas. Namun, Kepala keuangan mengaku belum mendapat perintah pembayaran gaji kepada pegawai.
Dia mengatakan penundaan pembayaran gaji disebabkan karena adanya beberapa pegawai yang belum melaporkan secara administrasi terkait kinerjanya selama September lalu.
"Ini tidak adil, beberapa pegawai yang belum menyampaikan laporan, yang diberi sanksi penundaan gaji seluruh pegawai," kata pegawai tersebut.
Kepala Tata Usaha, Puskesmas Perumnas Antang, Yani mengatakan Kepala Puskesmas, Dr Wiwik memerintahkan agar jangan dulu membayarkan gaji pegawai sebelum seluruh pegawai terkait menyampaikan laporan kinerjanya.
"Ini kebijakan dari Kepala Puskesmas," kata Yani.
Masalah sanksi penundaan gaji di Puskesmas tersebut langsung diketahui Kepala Dinas Kesehatan Makassar, Naisyah Tun Azikin.
Naisyahpun langsung bertindak sesaat setelah menerima informasi adanya masalah penundaan pembayaran gaji pegawai di Puskesmas tersebut.
Selaaa malam, Naisyah memanggil Kepala Puskesmas, Dr Wiwik untuk mengklarifikasi hal tersebut.
Meski Kepala Puskesmas beralasan bahwa penundaan pembayaran gaji merupakan sanksi akibat adanya beberapa pegawai yang belum melaporkan kinerjanya secara admianistrasi, namun Naisyah mendesak Kepala Puskesmas untuk segera membayarkan gaji tersebut.
"Masalahnya sudah selesai, seluruh pegawai akan menerima gaji besok (Rabu)," kata Naisyah. (In/Nr)
0 komentar: