TOPIK UTAMA

Camat Ujung Tanah Ajak Masyarakat Lestarikan Kanal dan Laut

MACCANEWS -  Pemerintah Kota Makassar melalui Kecamatan Ujung Tanah terus mengkampanyekan pentingnya merawat lingkungan khususnua perairan...

TERKINI



Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel) melaporkan banjir di sejumlah wilayah di Kecamatan Biringkanaya mulai surut. Namun BPBD masih mewaspadai potensi curah hujan tinggi.

"Tadi siang sudah ada penurunan sekitar 10-20 cm itu yang tergenang tadi malam," kata Kepala Pelaksana BPBD Makassar Achmad Hendra Hakamuddin kepada detikSulsel, Jumat (27/5/2022).


Hendra merinci, di Kelurahan Berua saat ini sudah tidak ada genangan air. Sementara di Kelurahan Katimbang sudah mulai surut.


"Kelurahan Katimbang (ada penurunan), kemudian di Kelurahan Berua sudah nol maksudnya sudah surut tidak ada banjir," tambahnya.


Kemudian di Kelurahan Paccerakkang sudah ada penurunan genangan air 10 cm. Lalu di Kelurahan Sudiang juga sudah mengalami penurunan 10-15 cm.


"Lalu di Kelurahan Paccerakkang masih ada 10 cm sudah kurang. Di Kelurahan Sudiang 10-15 cm penurunannya," jelasnya.


Hingga saat ini, pihaknya belum menerima adanya laporan warga yang mengungsi. Mereka masih bertahan di rumah masing-masing.


"Nihil. Belum ada (warga mengungsi) dan masih di rumahnya," jelasnya.


Hendra menambahkan, pihaknya masih waspada dengan turunnya hujan dengan intensitas tinggi. Apalagi hingga sore tadi langit di Makassar masih mendung.


"Kita tetap waspada karena ini belum ada (matahari)," jelasnya.


Pihaknya juga masih terus berkoordinasi dengan pemerintah di kecamatan dan kelurahan soal banjir. Tak lupa juga pihkanya berkoordinasi dengan BMKG terhadap anomali cuaca saat ini.


"Laporan dari BMKG ini ada anomali cuaca terhadap peningkatan suhu air laut dan perubahan arah angin yg berkumpul di Sulsel ini menyebabkan hujan deras. Beberaoa hari ini kita tetap waspada," jelasnya.


Sebelumnya, BPBD Makassar mencatat sebanyak 14 wilayah di Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel) tergenang banjir. Ketinggian air mulai dari 10 hingga 50 cm hingga Kamis (27/5) sekitar pukul 23.00 Wita.


Di Kelurahan Berua yang masih tergenang ada dua titik di Jalan Poros Paccerakkang, Bumi Berua Indah, dan Jalan Poros Departemen Agama. Ketinggian air masing-masing 10 cm sedangkan di Jalan Lanraki Lorong 6 ketinggian air sekitar 20 cm.


Sementara ketinggian air di Perumahana D'Palada Lanraki sudah surut. Belum ada warga yang mengungsi dalam peristiwa ini.


Sementara data terakhir pukul 23.27 Wita di Kelurahan Katimbang, Kecamatan Biringkanaya, wilayah yang tergenang yakni Blok AC Kesatuan RT 08/RW 05 ketinggian air sekitar 35 cm, Jalan Keberkahan 13 RT 03 RW 04 ketinggian air sekitar 25 cm, dan Jalan Keberkahan RT 01/RW 04 ketinggian air sekitar 20 cm.


Kemudian di Jalan Keberkahan 25 RT 02 RW 04 ketinggian air sekitar 25 cm, Perumahan NHP Blok C3, C4, C5, dan C6 RT 03/RW 02 ketinggian air sekitar 20 cm.


Berlanjut di Jalan Kotipa 14 dengan ketinggian air sekitar 50 cm, dan di Perumahan BTP blok AD Jalan keberkahan RT 4/RW 4 ketinggian air sekitar 25 cm. Belum ada yang mengungsi dalam peristiwa ini.


Di RT 2 dan 3 RW 8 Kelurahan Daya pukul 22.35 Wita ketinggian air sekitar 50 cm. Belum ada warga yang mengungsi.


Lalu di Perumahan Marukki RT 6/RW 1, Kelurahan Sudiang Raya ketinggian air 30 cm sampai 60 cm dan air perlahan surut. Sebanyak 30 rumah terdampak namun warga masih bertahan di rumah masing-masing.

Banjir di Makassar Mulai Surut Usai 2 Hari Hujan, BPBD Tetap Waspada

Kamis, Juli 07, 2022



Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel) melaporkan banjir di sejumlah wilayah di Kecamatan Biringkanaya mulai surut. Namun BPBD masih mewaspadai potensi curah hujan tinggi.

"Tadi siang sudah ada penurunan sekitar 10-20 cm itu yang tergenang tadi malam," kata Kepala Pelaksana BPBD Makassar Achmad Hendra Hakamuddin kepada detikSulsel, Jumat (27/5/2022).


Hendra merinci, di Kelurahan Berua saat ini sudah tidak ada genangan air. Sementara di Kelurahan Katimbang sudah mulai surut.


"Kelurahan Katimbang (ada penurunan), kemudian di Kelurahan Berua sudah nol maksudnya sudah surut tidak ada banjir," tambahnya.


Kemudian di Kelurahan Paccerakkang sudah ada penurunan genangan air 10 cm. Lalu di Kelurahan Sudiang juga sudah mengalami penurunan 10-15 cm.


"Lalu di Kelurahan Paccerakkang masih ada 10 cm sudah kurang. Di Kelurahan Sudiang 10-15 cm penurunannya," jelasnya.


Hingga saat ini, pihaknya belum menerima adanya laporan warga yang mengungsi. Mereka masih bertahan di rumah masing-masing.


"Nihil. Belum ada (warga mengungsi) dan masih di rumahnya," jelasnya.


Hendra menambahkan, pihaknya masih waspada dengan turunnya hujan dengan intensitas tinggi. Apalagi hingga sore tadi langit di Makassar masih mendung.


"Kita tetap waspada karena ini belum ada (matahari)," jelasnya.


Pihaknya juga masih terus berkoordinasi dengan pemerintah di kecamatan dan kelurahan soal banjir. Tak lupa juga pihkanya berkoordinasi dengan BMKG terhadap anomali cuaca saat ini.


"Laporan dari BMKG ini ada anomali cuaca terhadap peningkatan suhu air laut dan perubahan arah angin yg berkumpul di Sulsel ini menyebabkan hujan deras. Beberaoa hari ini kita tetap waspada," jelasnya.


Sebelumnya, BPBD Makassar mencatat sebanyak 14 wilayah di Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel) tergenang banjir. Ketinggian air mulai dari 10 hingga 50 cm hingga Kamis (27/5) sekitar pukul 23.00 Wita.


Di Kelurahan Berua yang masih tergenang ada dua titik di Jalan Poros Paccerakkang, Bumi Berua Indah, dan Jalan Poros Departemen Agama. Ketinggian air masing-masing 10 cm sedangkan di Jalan Lanraki Lorong 6 ketinggian air sekitar 20 cm.


Sementara ketinggian air di Perumahana D'Palada Lanraki sudah surut. Belum ada warga yang mengungsi dalam peristiwa ini.


Sementara data terakhir pukul 23.27 Wita di Kelurahan Katimbang, Kecamatan Biringkanaya, wilayah yang tergenang yakni Blok AC Kesatuan RT 08/RW 05 ketinggian air sekitar 35 cm, Jalan Keberkahan 13 RT 03 RW 04 ketinggian air sekitar 25 cm, dan Jalan Keberkahan RT 01/RW 04 ketinggian air sekitar 20 cm.


Kemudian di Jalan Keberkahan 25 RT 02 RW 04 ketinggian air sekitar 25 cm, Perumahan NHP Blok C3, C4, C5, dan C6 RT 03/RW 02 ketinggian air sekitar 20 cm.


Berlanjut di Jalan Kotipa 14 dengan ketinggian air sekitar 50 cm, dan di Perumahan BTP blok AD Jalan keberkahan RT 4/RW 4 ketinggian air sekitar 25 cm. Belum ada yang mengungsi dalam peristiwa ini.


Di RT 2 dan 3 RW 8 Kelurahan Daya pukul 22.35 Wita ketinggian air sekitar 50 cm. Belum ada warga yang mengungsi.


Lalu di Perumahan Marukki RT 6/RW 1, Kelurahan Sudiang Raya ketinggian air 30 cm sampai 60 cm dan air perlahan surut. Sebanyak 30 rumah terdampak namun warga masih bertahan di rumah masing-masing.


Badan Penanggulangan Bencana Daerah atau BPBD Kota Makassar mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan atas dampak perubahan cuaca, berupa angin kencang tiga hari ke depan, menyusul empat rumah warga terdampak puting beliung.


"Kita imbau masyarakat tetap waspada atas kondisi perubahan cuaca tiga hari ke depan ini dengan intensitas hujan sedang hingga lebat disertai angin kencang," tutur Kepala Pelaksana BPBD Makassar Achmad Hendra Hakamuddin di Makassar, Selasa 18 Januari 2022.


Ia menyebutkan dampak hujan yang membawa angin kencang berskala ringan itu telah merusak empat rumah warga di dua lokasi.


"Ada tiga unit rumah di Kelurahan Antang, Kecamatan Manggala, kemudian satu unit rumah di Kelurahan Pampang, Kecamatan Panakukang yang terdampak," kata mantan Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Pemkot Makassar ini.


Dampak kerusakan rumah warga akibat diterpa angin kencang, telah diasesmen tim BPBD agar bisa mendapat bantuan dari pemerintah.


Pihaknya meminta warga tetap bersiaga bencana, mengingat BMKG telah mengeluarkan peringatan dini potensi hujan sedang hingga lebat mulai 18-20 Januari 2022.


Sebelumnya, BMKG wilayah IV Makassar, Sulsel telah mengeluarkan peringatan dini atas prakiraan cuaca selama tiga hari ke depan, 18-20 Januari 2022.


Wilayah Sulsel berpotensi hujan dengan intensitas tinggi terjadi di Kota Makassar, Parepare, Kabupaten Soppeng, Barru, Pangkajene dan Kepulauan, Maros, Gowa, Takalar, Jeneponto, dan Kepulauan Selayar.


Prakirawan BMKG Wilayah IV Makassar Rizky Yudha melalui keterangan tertulisnya menyampaikan dari hasil analisis dinamika atmosfer, terpantau adanya pola pertemuan massa udara dan belokan angin di wilayah Sulsel yang dapat meningkat.


"Sementara hasil analisis perkembangan musim hujan hingga Dasarian I Januari 2022 menunjukkan 75 persen zona musim di wilayah Sulsel sudah memasuki musim penghujan," kata dia.


Intensitas hujan sedang hingga lebat berpotensi terjadi pada wilayah Kabupaten Bantaeng, Bulukumba, Sinjai, Bone, Pinrang, Sidrap dan Luwu Utara. Begitu pula ada potensi angin kencang terjadi di wilayah pesisir barat, selatan, dan timur Sulsel.

BPBD Kota Makassar Himbau Warga Waspada Angin Kencang Selama Tiga Hari ke Depan

Kamis, Juli 07, 2022


Badan Penanggulangan Bencana Daerah atau BPBD Kota Makassar mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan atas dampak perubahan cuaca, berupa angin kencang tiga hari ke depan, menyusul empat rumah warga terdampak puting beliung.


"Kita imbau masyarakat tetap waspada atas kondisi perubahan cuaca tiga hari ke depan ini dengan intensitas hujan sedang hingga lebat disertai angin kencang," tutur Kepala Pelaksana BPBD Makassar Achmad Hendra Hakamuddin di Makassar, Selasa 18 Januari 2022.


Ia menyebutkan dampak hujan yang membawa angin kencang berskala ringan itu telah merusak empat rumah warga di dua lokasi.


"Ada tiga unit rumah di Kelurahan Antang, Kecamatan Manggala, kemudian satu unit rumah di Kelurahan Pampang, Kecamatan Panakukang yang terdampak," kata mantan Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Pemkot Makassar ini.


Dampak kerusakan rumah warga akibat diterpa angin kencang, telah diasesmen tim BPBD agar bisa mendapat bantuan dari pemerintah.


Pihaknya meminta warga tetap bersiaga bencana, mengingat BMKG telah mengeluarkan peringatan dini potensi hujan sedang hingga lebat mulai 18-20 Januari 2022.


Sebelumnya, BMKG wilayah IV Makassar, Sulsel telah mengeluarkan peringatan dini atas prakiraan cuaca selama tiga hari ke depan, 18-20 Januari 2022.


Wilayah Sulsel berpotensi hujan dengan intensitas tinggi terjadi di Kota Makassar, Parepare, Kabupaten Soppeng, Barru, Pangkajene dan Kepulauan, Maros, Gowa, Takalar, Jeneponto, dan Kepulauan Selayar.


Prakirawan BMKG Wilayah IV Makassar Rizky Yudha melalui keterangan tertulisnya menyampaikan dari hasil analisis dinamika atmosfer, terpantau adanya pola pertemuan massa udara dan belokan angin di wilayah Sulsel yang dapat meningkat.


"Sementara hasil analisis perkembangan musim hujan hingga Dasarian I Januari 2022 menunjukkan 75 persen zona musim di wilayah Sulsel sudah memasuki musim penghujan," kata dia.


Intensitas hujan sedang hingga lebat berpotensi terjadi pada wilayah Kabupaten Bantaeng, Bulukumba, Sinjai, Bone, Pinrang, Sidrap dan Luwu Utara. Begitu pula ada potensi angin kencang terjadi di wilayah pesisir barat, selatan, dan timur Sulsel.

 


Bencana banjir kembali mengancam Kota Makassar. Pasalnya, intensitas hujan disertai angin kencang terjadi di beberapa wilayah. Kepala Pelaksana BPBD Kota Makassar, Achmad Hendra Hakamuddin mengatakan hujan deras hanya terjadi di beberapa daerah, namun disertai angin kencang yang merusak beberapa bangunan. “Dari laporan saat ini ada dua titik, pertama di Kecamatan Panakkukang, Kelurahan Pampang, dan Kecamaran Manggala di Kelurahan Antang. Jumlah terdampak ada tiga rumah di Kecamatan Manggala dan 1 rumah di Kecamatan Panakkukang,” kata Achmad, Selasa, 18 Januari 2022.


Ia mengatakan ada atap rumah warga terlepas lantaran dihantam angin puting beliung.  “Teman-teman BPBD turun ke lapangan untuk memberikan bantuan,” kata dia.


Di sisi lain, Achmad membantah terjadi banjir. Ia beralasan belum masuk kategori banjir lantaran belum tergenang selama 1×24 jam. “Saat ini masih genangan,” ungkapnya. Ia mengatakan sudah menetapkan siaga banjir. Aktifitas posko, kata dia, sudah diintensifkan untuk mengantisipasi adanya banjir.


“Teman-teman posko masing masing Manggala dan Tamalanrea ke titik banjir. Kondisi saat ini memang meluap namun dalam kondisi normal namun tetap hati-hati,” tuturnya. Saat ini, BPBD, kata dia, terus melakukan patroli, memonitoring titik titik rawan banjir.  “Ketika ada peringatan dan hujan lebat akan meng-update setiap satu jam di posko,” tutupnya.

Bencana Banjir Kembali Ancam Kota Makassar, BPBD Sebut Disertai Angin Kencang

Kamis, Juli 07, 2022

 


Bencana banjir kembali mengancam Kota Makassar. Pasalnya, intensitas hujan disertai angin kencang terjadi di beberapa wilayah. Kepala Pelaksana BPBD Kota Makassar, Achmad Hendra Hakamuddin mengatakan hujan deras hanya terjadi di beberapa daerah, namun disertai angin kencang yang merusak beberapa bangunan. “Dari laporan saat ini ada dua titik, pertama di Kecamatan Panakkukang, Kelurahan Pampang, dan Kecamaran Manggala di Kelurahan Antang. Jumlah terdampak ada tiga rumah di Kecamatan Manggala dan 1 rumah di Kecamatan Panakkukang,” kata Achmad, Selasa, 18 Januari 2022.


Ia mengatakan ada atap rumah warga terlepas lantaran dihantam angin puting beliung.  “Teman-teman BPBD turun ke lapangan untuk memberikan bantuan,” kata dia.


Di sisi lain, Achmad membantah terjadi banjir. Ia beralasan belum masuk kategori banjir lantaran belum tergenang selama 1×24 jam. “Saat ini masih genangan,” ungkapnya. Ia mengatakan sudah menetapkan siaga banjir. Aktifitas posko, kata dia, sudah diintensifkan untuk mengantisipasi adanya banjir.


“Teman-teman posko masing masing Manggala dan Tamalanrea ke titik banjir. Kondisi saat ini memang meluap namun dalam kondisi normal namun tetap hati-hati,” tuturnya. Saat ini, BPBD, kata dia, terus melakukan patroli, memonitoring titik titik rawan banjir.  “Ketika ada peringatan dan hujan lebat akan meng-update setiap satu jam di posko,” tutupnya.

 


Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Makassar, Sulawesi Selatan menyiagakan personel di sejumlah titik rawan banjir, menyusul intensitas hujan sedang dan lebat selama dua hari terakhir cukup tinggi.


"Personel dan peralatan penyelamatan sudah dimobilisasi ke lokasi rawan banjir," kata Kepala Pelaksana BPBD Makassar Achmad Hendra Hakamuddin saat dikonfirmasi, Kamis (20/1/2022).


Penempatan personel beserta kelengkapan di daerah rawan langganan banjir untuk memastikan warga yang terdampak bisa segera mendapat pertolongan untuk dievakuasi ke tempat lebih aman. Selain itu, berdasarkan analisis perkembangan prakiraan cuaca Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) hingga Dasarian I Januari 2022 menunjukkan 75,0 persen zona musim di Sulawesi Selatan sudah memasuki musim hujan.



Sejak peringatan dini dikeluarkan BMKG Wilayah IV Makassar, dalam tiga hari ke depan (18-20 Januari) 2022, hujan dengan intensitas lebat hingga sangat lebat berpotensi terjadi sejumlah wilayah di Sulsel termasuk Makassar. Di dalam data BPBD Makassar, tercatat ada enam lokasi titik masuk zona rawan banjir seperti tersebar di wilayah Kecamatan Biringkanaya, Tamalanrea, Manggala, Tamalate, Panakukang, dan Rappocini.



Berdasarkan pantauan tim BPBD Makassar, puluhan warga mulai mengungsi di Masjid Nurul Ikhlas BTN Kodam III, Jalan Kotipa, Kelurahan Katimbang, Kecamatan Biringkanaya untuk mengantisipasi kenaikan volume air. Sedangkan di permukiman warga di BTP, Blok AF, terdapat genangan air hingga 25 centimeter.

Air di bantaran sungai di blok tersebut juga mulai naik. Kendati demikian, dilaporkan belum ada warga yang mengungsi.

Pantauan di Perumnas Antang, Blok 8 dan 10, Kecamatan Manggala sudah terlihat genangan air, namun masih bisa dilalui kendaraan. Sejumlah waduk dan kanal volume air mulai meningkat.

Selain itu, dilaporkan pula satu unit rumah warha diterpa angin kencang, di Jalan Daeng Tutu I lorong 4, Kelurahan Rappokalling, Kecamatan Tallo. Tidak ada korban jiwa saat kejadian, namun atap rumahnya berhamburan di lokasi kejadian.


BPBD Makassar Siagakan Personel di Titik Rawan Banjir

Kamis, Juli 07, 2022

 


Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Makassar, Sulawesi Selatan menyiagakan personel di sejumlah titik rawan banjir, menyusul intensitas hujan sedang dan lebat selama dua hari terakhir cukup tinggi.


"Personel dan peralatan penyelamatan sudah dimobilisasi ke lokasi rawan banjir," kata Kepala Pelaksana BPBD Makassar Achmad Hendra Hakamuddin saat dikonfirmasi, Kamis (20/1/2022).


Penempatan personel beserta kelengkapan di daerah rawan langganan banjir untuk memastikan warga yang terdampak bisa segera mendapat pertolongan untuk dievakuasi ke tempat lebih aman. Selain itu, berdasarkan analisis perkembangan prakiraan cuaca Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) hingga Dasarian I Januari 2022 menunjukkan 75,0 persen zona musim di Sulawesi Selatan sudah memasuki musim hujan.



Sejak peringatan dini dikeluarkan BMKG Wilayah IV Makassar, dalam tiga hari ke depan (18-20 Januari) 2022, hujan dengan intensitas lebat hingga sangat lebat berpotensi terjadi sejumlah wilayah di Sulsel termasuk Makassar. Di dalam data BPBD Makassar, tercatat ada enam lokasi titik masuk zona rawan banjir seperti tersebar di wilayah Kecamatan Biringkanaya, Tamalanrea, Manggala, Tamalate, Panakukang, dan Rappocini.



Berdasarkan pantauan tim BPBD Makassar, puluhan warga mulai mengungsi di Masjid Nurul Ikhlas BTN Kodam III, Jalan Kotipa, Kelurahan Katimbang, Kecamatan Biringkanaya untuk mengantisipasi kenaikan volume air. Sedangkan di permukiman warga di BTP, Blok AF, terdapat genangan air hingga 25 centimeter.

Air di bantaran sungai di blok tersebut juga mulai naik. Kendati demikian, dilaporkan belum ada warga yang mengungsi.

Pantauan di Perumnas Antang, Blok 8 dan 10, Kecamatan Manggala sudah terlihat genangan air, namun masih bisa dilalui kendaraan. Sejumlah waduk dan kanal volume air mulai meningkat.

Selain itu, dilaporkan pula satu unit rumah warha diterpa angin kencang, di Jalan Daeng Tutu I lorong 4, Kelurahan Rappokalling, Kecamatan Tallo. Tidak ada korban jiwa saat kejadian, namun atap rumahnya berhamburan di lokasi kejadian.




Dinas Perhubungan Kota Makassar terus melakukan langkah-langkah pencegahan penyebaran Covid-19, di antaranya bekerjasama dengan Tim BPBD melakukan penyemprotan disinfektan di Kantor Dishub Makassar, Selasa (15/2/2022).


Diketahui, untuk mengantisipasi penyebaran virus mematikan tersebut, Dinas Perhubungan Kota Makassar telah melakukan serangkaian langkah pencegahan, antara lain, pengecekan suhu tubuh sebelum masuk kantor kepada seluruh staff dan tamu, juga penyediaan cairan pembersih tangan atau hand sanitizer.


“Kami berlakukan pengecekan suhu tubuh kepada seluruh staff dan juga tamu, serta menyediakan cairan pembersih tangan (hand sanitizer),” kata Kadishub Kota Makassar, Iman Hud.


Lanjut dikatakan, pihaknya juga rutin melakukan penyemprotan disinfektan di lingkungan Kantor Dishub Makassar, guna mencegah penyebaran Covid.


“Dinas Perhubungan Kota Makassar berkomitmen dan akan terus melakukan pencegahan penyebaran virus Corona demi mewujudkan program Pemerintah Kota (Makassar Recover),” pungkas Iman Hud.(*)


Lakukan Penyemprotan Disinfektan, Dishub Makassar Bekerjasama Tim BPBD untuk Cegah Covid-19

Kamis, Juli 07, 2022



Dinas Perhubungan Kota Makassar terus melakukan langkah-langkah pencegahan penyebaran Covid-19, di antaranya bekerjasama dengan Tim BPBD melakukan penyemprotan disinfektan di Kantor Dishub Makassar, Selasa (15/2/2022).


Diketahui, untuk mengantisipasi penyebaran virus mematikan tersebut, Dinas Perhubungan Kota Makassar telah melakukan serangkaian langkah pencegahan, antara lain, pengecekan suhu tubuh sebelum masuk kantor kepada seluruh staff dan tamu, juga penyediaan cairan pembersih tangan atau hand sanitizer.


“Kami berlakukan pengecekan suhu tubuh kepada seluruh staff dan juga tamu, serta menyediakan cairan pembersih tangan (hand sanitizer),” kata Kadishub Kota Makassar, Iman Hud.


Lanjut dikatakan, pihaknya juga rutin melakukan penyemprotan disinfektan di lingkungan Kantor Dishub Makassar, guna mencegah penyebaran Covid.


“Dinas Perhubungan Kota Makassar berkomitmen dan akan terus melakukan pencegahan penyebaran virus Corona demi mewujudkan program Pemerintah Kota (Makassar Recover),” pungkas Iman Hud.(*)


 


BPBD kota Makassar melaksanakan pelatihan Ekonomi Produktif  Pasca Bencana di Hotel Arthama  pada hari Rabu (6/7/2022).


Kegiatan ini bertujuan untuk menggerakkan kembali perekonomian masyarakat yang terdampak bencana. diharapkan kegiatan ini juga dapat mengurangi dampak psikologi terhadap warga.


Pelatihan ini di buka langsung oleh Kalak BPBD A. Hendra Hakamuddin setelah kabid Rehabilitasi Dan Rekonstruksi Maharuddin sebagai ketua panitia pelaksana menyampaikan laporannya.


Kegiatan ini di ikuti 75 peserta di dua kecamatan, yaitu kecamatan biringkanaya dan manggala yang kerap kali di landa banjir dan angin puting beliung.


Diharapkan kegiatan ini dapat memberikan inspirasi kepada warga untuk di jadikan salah satu sumber pendapatan dan pada akhirnya memberikan kontribusi peningkatan ekonomidi kota makassar.

Kalak BPBD Makassar Gelar Pelatihan Ekonomi Produktif Pasca Bencana

Kamis, Juli 07, 2022

 


BPBD kota Makassar melaksanakan pelatihan Ekonomi Produktif  Pasca Bencana di Hotel Arthama  pada hari Rabu (6/7/2022).


Kegiatan ini bertujuan untuk menggerakkan kembali perekonomian masyarakat yang terdampak bencana. diharapkan kegiatan ini juga dapat mengurangi dampak psikologi terhadap warga.


Pelatihan ini di buka langsung oleh Kalak BPBD A. Hendra Hakamuddin setelah kabid Rehabilitasi Dan Rekonstruksi Maharuddin sebagai ketua panitia pelaksana menyampaikan laporannya.


Kegiatan ini di ikuti 75 peserta di dua kecamatan, yaitu kecamatan biringkanaya dan manggala yang kerap kali di landa banjir dan angin puting beliung.


Diharapkan kegiatan ini dapat memberikan inspirasi kepada warga untuk di jadikan salah satu sumber pendapatan dan pada akhirnya memberikan kontribusi peningkatan ekonomidi kota makassar.

 


BPBD Kota Makassar melakukan penandatangan Memorandung of Understanding (MoU), dengan pihak LPMM Unhas.


Penandatanganan tersebut dilakukan pada Senin 4 Juli 2022 di Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) Universitas Hasanuddin Makassar.


Proses perjanjian kerjasama tersebut dihadiri oleh Kepala BPBD Kota Makassar Drs. Achmad Hendra Hakamuddin, S.STP, MPA, Ketua LPPM Unhas Prof. Dr. Andi Alimuddin Unde, M.Si dan Kapus Litbang Kebencanaan Prof. Dr. Eng. Adi Maulana, M.Phil.


Kedua pihak sepakat untuk penandatangan perjanjian kerjasama swakelola kegiatan kajian risiko bencana Kota Makassar, antara BPBD Kota Makassar dengan LPPM Universitas Hasanuddin Makassar.


Menurut Kepala BPBD Kota Makassar Drs Achmad Hendra Hakamuddin, kerja sama tersebut dilakukan dalam rangka pemaduan dan penyelarasan arah penyelenggaraan penanggulangan bencana di kota Makassar, dimana dokumen kajian risiko bencana ini nantinya menjadi dasar untuk menjamin keselarasan arah dan efektivitas penyelenggaraan penanggulangan bencana di Kota Makassar.


Dia menambahkan bahwa ketika mengacuh pada data Indeks Risiko Bencana Indonesia (IRBI) tahun 2020, Kota Makassar masuk ke dalam daerah rawan bencana dengan kategori sedang.


“Untuk itu diperlukan kajian tingkat ancaman, kajian tingkat kerentanan, kajian tingkat kapasitas, kajian tingkat risiko bencana dan hasil dari kajian-kajian tersebut dapat memberikan rekomendasi dan skala prioritas arah kebijakan penanggulangan bencana, ” kata Hendra.


Dia mengaku bahwa pihaknya memilih LPPM Universitas Hasanuddin Makassar sebagai mitra kerjasama, karena sumber daya ilmu kebencanaannya sudah terkualifikasi secara nasional.


Agenda pelaksanaan kegiatan ini berlangsung selama 2 (dua) bulan dan diharapkan dapat dilaksanakan tepat waktu dan bermanfaat bagi Masyarakat Kota Makassar.

BPBD Makassar Teken MoU Dengan Unhas.

Kamis, Juli 07, 2022

 


BPBD Kota Makassar melakukan penandatangan Memorandung of Understanding (MoU), dengan pihak LPMM Unhas.


Penandatanganan tersebut dilakukan pada Senin 4 Juli 2022 di Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) Universitas Hasanuddin Makassar.


Proses perjanjian kerjasama tersebut dihadiri oleh Kepala BPBD Kota Makassar Drs. Achmad Hendra Hakamuddin, S.STP, MPA, Ketua LPPM Unhas Prof. Dr. Andi Alimuddin Unde, M.Si dan Kapus Litbang Kebencanaan Prof. Dr. Eng. Adi Maulana, M.Phil.


Kedua pihak sepakat untuk penandatangan perjanjian kerjasama swakelola kegiatan kajian risiko bencana Kota Makassar, antara BPBD Kota Makassar dengan LPPM Universitas Hasanuddin Makassar.


Menurut Kepala BPBD Kota Makassar Drs Achmad Hendra Hakamuddin, kerja sama tersebut dilakukan dalam rangka pemaduan dan penyelarasan arah penyelenggaraan penanggulangan bencana di kota Makassar, dimana dokumen kajian risiko bencana ini nantinya menjadi dasar untuk menjamin keselarasan arah dan efektivitas penyelenggaraan penanggulangan bencana di Kota Makassar.


Dia menambahkan bahwa ketika mengacuh pada data Indeks Risiko Bencana Indonesia (IRBI) tahun 2020, Kota Makassar masuk ke dalam daerah rawan bencana dengan kategori sedang.


“Untuk itu diperlukan kajian tingkat ancaman, kajian tingkat kerentanan, kajian tingkat kapasitas, kajian tingkat risiko bencana dan hasil dari kajian-kajian tersebut dapat memberikan rekomendasi dan skala prioritas arah kebijakan penanggulangan bencana, ” kata Hendra.


Dia mengaku bahwa pihaknya memilih LPPM Universitas Hasanuddin Makassar sebagai mitra kerjasama, karena sumber daya ilmu kebencanaannya sudah terkualifikasi secara nasional.


Agenda pelaksanaan kegiatan ini berlangsung selama 2 (dua) bulan dan diharapkan dapat dilaksanakan tepat waktu dan bermanfaat bagi Masyarakat Kota Makassar.


Menghadapi bencana tahunan, persiapan sudah dilakukan sejak awal tahun. Demikian disampaikan Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Makassar, Achmad Hendra Hakamuddin.

Menurut Hendra, bentuk antisipasi yang dilakukan meliputi tiga bagian, pra bencana, saat bencana dan pasca bencana.

Pra bencana kata dia, dengan mensosialisasikan kepada masyarakat di titik-titik rawan bencana.

"Ketika bencana datang masyarakat sudah punya kemandirian menghadapi bencana," ujarnya.

Setelah itu lanjut Hendra, ada siaga bencana banjir. Ini diaktivasi ketika ada prediksi dari BMKG apabila hujan melebihi 500 mm dalam kurun waktu tiga hari.

Aktivasi Posko siaga bencana lanjut dia, dilakukan dan mensosialisasikan informasi ini ke pemerintah kecamatan dan tokoh-tokoh masyarakat. "Kami sudah punya grup untuk itu," ungkapnya.

"Ketika sudah dirasakan dampak, tergenang, sudah mulai signifikan, kita mulai meningkatkan ke tanggap darurat banjir," terangnya.

Pada tahap ini, BPBD memobilisasi anggota ke titik lokasi dan berkoordinasi dengan institusi atau satuan baik internal pemkot dan satuan-satuan samping seperti TNI Polri, PMI dan Kantor Sar.

"Kita punya 60 anggota, personel potensi ratusan ke berbagai komunitas. Kita memanfaatkan teknologi informasi. Sudah simulasi waktu apel siaga, melakukan simulasi aplikasi zoom. Langsung dilaporkan ke pusdalops di Posko Covid di Karebosi. Saya sebagai Kalak, dan Pak Wali juga bisa mengambil alih komando penanganan banjir," terangnya.

Lalu, pasca banjir misalnya pembersihan.

Soal kesiapan logistik seperti tenda, Hendra mengatakan, stok tenda kita masih cukup. Sedang soal dapur umum, sudah berkoordinasi dengan dinas sosial.

"Tadi BMKG juga mau melaporkan soal lanina. Tinggal nanti kami koordinasikan semua untuk itu," pungkasnya.

Antisipasi Bencana, Ini yang Dilakukan Kepala Pelaksana BPBD Kota Makassar

Kamis, Juli 07, 2022


Menghadapi bencana tahunan, persiapan sudah dilakukan sejak awal tahun. Demikian disampaikan Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Makassar, Achmad Hendra Hakamuddin.

Menurut Hendra, bentuk antisipasi yang dilakukan meliputi tiga bagian, pra bencana, saat bencana dan pasca bencana.

Pra bencana kata dia, dengan mensosialisasikan kepada masyarakat di titik-titik rawan bencana.

"Ketika bencana datang masyarakat sudah punya kemandirian menghadapi bencana," ujarnya.

Setelah itu lanjut Hendra, ada siaga bencana banjir. Ini diaktivasi ketika ada prediksi dari BMKG apabila hujan melebihi 500 mm dalam kurun waktu tiga hari.

Aktivasi Posko siaga bencana lanjut dia, dilakukan dan mensosialisasikan informasi ini ke pemerintah kecamatan dan tokoh-tokoh masyarakat. "Kami sudah punya grup untuk itu," ungkapnya.

"Ketika sudah dirasakan dampak, tergenang, sudah mulai signifikan, kita mulai meningkatkan ke tanggap darurat banjir," terangnya.

Pada tahap ini, BPBD memobilisasi anggota ke titik lokasi dan berkoordinasi dengan institusi atau satuan baik internal pemkot dan satuan-satuan samping seperti TNI Polri, PMI dan Kantor Sar.

"Kita punya 60 anggota, personel potensi ratusan ke berbagai komunitas. Kita memanfaatkan teknologi informasi. Sudah simulasi waktu apel siaga, melakukan simulasi aplikasi zoom. Langsung dilaporkan ke pusdalops di Posko Covid di Karebosi. Saya sebagai Kalak, dan Pak Wali juga bisa mengambil alih komando penanganan banjir," terangnya.

Lalu, pasca banjir misalnya pembersihan.

Soal kesiapan logistik seperti tenda, Hendra mengatakan, stok tenda kita masih cukup. Sedang soal dapur umum, sudah berkoordinasi dengan dinas sosial.

"Tadi BMKG juga mau melaporkan soal lanina. Tinggal nanti kami koordinasikan semua untuk itu," pungkasnya.

 


Hujan lebat dan angin kencang yang melanda Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel) mengakibatkan dua lokasi di Kecamatan Biringkanaya dilaporkan terendam banjir. Warga di daerah rawan bencana diminta waspada karena saat ini status siaga banjir.

"Yakni titik genangan di Biringkanaya yaitu Paccerakkang (Berua) dan Sudiang dengan ketinggian 40-60 sentimeter," kata Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD Kota) Makassar Achmad Hendra Hakamuddin, Senin (21/2/2022).


Ketinggian air tersebut masih dalam status aman lantaran masih belum terdampak ke rumah warga. Meski status saat ini telah siaga banjir.


"Kalo segitu tinggi belum terdampak rumah karena sudah tinggi rumahnya warga baru mungkin terganggu lalu lintas di jalan raya. D banyak titik tapi kondisinya belum terjadi banjir," jelasnya.


BPBD Makassar kini terus memantau perkembangan cuaca dari BMKG. Hal ini untuk memastikan kesiapsiagaan petugas.


"Sejak tanggal 18 (Februari) ini himbauan dari BMKG, kita tetap waspada karena hujan lebat. Status siaga banjir saat ini," paparnya.


Beberapa tempat lain juga seperti jalan Pettarani dan jalan Urip Sumoharjo juga dilaporkan ada beberapa titik genangan namun karena hujan reda beberapa kali jadi mulai surut kembali.


Sementara pantauan kondisi ketinggian air di Sungai Biring Je'ne, Hendra menyebutkan laporannya masih disebut pada level atau batas normal.


"Karena tinggi naik 5 sentimeter permukaan air dari ketinggian normal, belum sampai pada fase banjir," ucapnya.


Meski begitu, menurut Hendra telah menyiagakan sejumlah petugas untuk membantu warga jika terjadi banjir Perahu karet hingga sejumlah bantuan jga telah disiapkan untuk warga.


"Itu di daerah Manggala khususnya di blok 8 dan 10, petugas kita stay disana. Sementara pengungsi sampai sekarang belum ada," terangnya.

Banjir Rendam 2 Wilayah di Makassar, BPBD Keluarkan Status Siaga

Kamis, Juli 07, 2022

 


Hujan lebat dan angin kencang yang melanda Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel) mengakibatkan dua lokasi di Kecamatan Biringkanaya dilaporkan terendam banjir. Warga di daerah rawan bencana diminta waspada karena saat ini status siaga banjir.

"Yakni titik genangan di Biringkanaya yaitu Paccerakkang (Berua) dan Sudiang dengan ketinggian 40-60 sentimeter," kata Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD Kota) Makassar Achmad Hendra Hakamuddin, Senin (21/2/2022).


Ketinggian air tersebut masih dalam status aman lantaran masih belum terdampak ke rumah warga. Meski status saat ini telah siaga banjir.


"Kalo segitu tinggi belum terdampak rumah karena sudah tinggi rumahnya warga baru mungkin terganggu lalu lintas di jalan raya. D banyak titik tapi kondisinya belum terjadi banjir," jelasnya.


BPBD Makassar kini terus memantau perkembangan cuaca dari BMKG. Hal ini untuk memastikan kesiapsiagaan petugas.


"Sejak tanggal 18 (Februari) ini himbauan dari BMKG, kita tetap waspada karena hujan lebat. Status siaga banjir saat ini," paparnya.


Beberapa tempat lain juga seperti jalan Pettarani dan jalan Urip Sumoharjo juga dilaporkan ada beberapa titik genangan namun karena hujan reda beberapa kali jadi mulai surut kembali.


Sementara pantauan kondisi ketinggian air di Sungai Biring Je'ne, Hendra menyebutkan laporannya masih disebut pada level atau batas normal.


"Karena tinggi naik 5 sentimeter permukaan air dari ketinggian normal, belum sampai pada fase banjir," ucapnya.


Meski begitu, menurut Hendra telah menyiagakan sejumlah petugas untuk membantu warga jika terjadi banjir Perahu karet hingga sejumlah bantuan jga telah disiapkan untuk warga.


"Itu di daerah Manggala khususnya di blok 8 dan 10, petugas kita stay disana. Sementara pengungsi sampai sekarang belum ada," terangnya.

 


Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Makassar tahun ini akan memperadakan drone khusus penanganan bencana atau rescue.


Kepala BPBD Makassar, Achmad Hendra Hakamuddin mengatakan, drone tersebut akan dilengkapi dengan camera thermal dan pengeras suara untuk memantau wilayah yang mengalami bencana.


Alat ini diklaim akan memudahkan proses identifikasi dan evakuasi warga yang terdampak bencana.


Misalnya, ada warga yang terjebak di rumah saat bencana banjir, drone tersebut akan langsung mengeluarkan suara berupa imbauan agar warga bersiap dievakuasi.


"Dilengkapi speaker ini juga untuk memberikan imbauan kepada masyarakat dan dilengkapi dengan infra red dalam waktu siang maupun malam kita dapat melihat warga yang perlu dievakuasi," ucap 


Tahun ini, pihaknya hanya mengadakan 1 unit drone udara, juga akan membeli 1 unit drone air.


Drone air tersebut diperadakan mengingat tingginya kejadian warga yang tenggelam di wilayah perairan atau pesisir.



"Tahun ini juga kita akan tambah drone laut kita tahu beberapa kejadian di daerah pantai ada beberapa korban tenggelam kita juga akan melengkapi drone laut," bebernya.


Ia menjelaskan, drone laut tersebut bisa sampai kedalaman 200 meter.


Dilengkapi lampu dan hand robot, sehingga nanti dalam kejadian seperti peristiwa tenggelam akan lebih memudahkan proses pencarian.


"Seperti kejadian kemarin cuaca begitu buruk yang kita perhatikan bukan cuman korban tetapi juga keselamatan personil dengan menggunakan drone laut ini kita bisa meminimalisir cedera anggota," paparnya.


Selain itu, perlengkapan evakuasi bencana yang paling mendesak yakni penambahan perahu karet.


Berdasarkan pengalaman saat banjir besar yang terjadi pada Desember 2021 lalu, banyak titik banjir baru yang tidak pernah diprediksi sebelumnya.


"Kenapa perahu karet karena belajar dari yang lalu banyak titik-titik baru, kita antisipasi di dua titik, Kodam 3 dan Blok 10 Antang, tapi ternyata banyak titik baru," pungkasnya. 


Sejauh ini, hanya ada 9 perahu karet yang digunakan dalam mengevakuasi bencana. Sehingga tahun ini, pihaknya mengusulkan 15 perahu karet baru.

Tangani Bencana Makassar, BPBD Bakal Beli Drone Dilengkapi Kamera Termal dan Speaker, Harganya?

Kamis, Juli 07, 2022

 


Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Makassar tahun ini akan memperadakan drone khusus penanganan bencana atau rescue.


Kepala BPBD Makassar, Achmad Hendra Hakamuddin mengatakan, drone tersebut akan dilengkapi dengan camera thermal dan pengeras suara untuk memantau wilayah yang mengalami bencana.


Alat ini diklaim akan memudahkan proses identifikasi dan evakuasi warga yang terdampak bencana.


Misalnya, ada warga yang terjebak di rumah saat bencana banjir, drone tersebut akan langsung mengeluarkan suara berupa imbauan agar warga bersiap dievakuasi.


"Dilengkapi speaker ini juga untuk memberikan imbauan kepada masyarakat dan dilengkapi dengan infra red dalam waktu siang maupun malam kita dapat melihat warga yang perlu dievakuasi," ucap 


Tahun ini, pihaknya hanya mengadakan 1 unit drone udara, juga akan membeli 1 unit drone air.


Drone air tersebut diperadakan mengingat tingginya kejadian warga yang tenggelam di wilayah perairan atau pesisir.



"Tahun ini juga kita akan tambah drone laut kita tahu beberapa kejadian di daerah pantai ada beberapa korban tenggelam kita juga akan melengkapi drone laut," bebernya.


Ia menjelaskan, drone laut tersebut bisa sampai kedalaman 200 meter.


Dilengkapi lampu dan hand robot, sehingga nanti dalam kejadian seperti peristiwa tenggelam akan lebih memudahkan proses pencarian.


"Seperti kejadian kemarin cuaca begitu buruk yang kita perhatikan bukan cuman korban tetapi juga keselamatan personil dengan menggunakan drone laut ini kita bisa meminimalisir cedera anggota," paparnya.


Selain itu, perlengkapan evakuasi bencana yang paling mendesak yakni penambahan perahu karet.


Berdasarkan pengalaman saat banjir besar yang terjadi pada Desember 2021 lalu, banyak titik banjir baru yang tidak pernah diprediksi sebelumnya.


"Kenapa perahu karet karena belajar dari yang lalu banyak titik-titik baru, kita antisipasi di dua titik, Kodam 3 dan Blok 10 Antang, tapi ternyata banyak titik baru," pungkasnya. 


Sejauh ini, hanya ada 9 perahu karet yang digunakan dalam mengevakuasi bencana. Sehingga tahun ini, pihaknya mengusulkan 15 perahu karet baru.


Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Makassar menyatakan Siaga Darurat Banjir selama 3 hari, 18 hingga 20 Januari 2022 di kota Makassar.


Penetapan tersebut disampaikan kepada pers menyahuti peringatan dini dikeluarkan kantor BMKG Wilayah IV Makassar, bahwa akan terjadi cuaca ekstrem sekitar kota Makassar mulai 18 hingga 20 Januari 2022.


Dari hasil analisis pihak BMKG, selama 3 hari tersebut akan terjadi potensi pertumbuhan awan hujan akibat adanya pertemuan massa udara.


Sejumlah daerah di provinsi Sulsel, termasuk kota Makassar berpotensi terjadi hujan lebat. Berpotensi menimbulkan bencana banjir, tanah longsor dan angin puting beliung.


Di pesisir pantai selatan, timur dan barat Sulsel diprediksi akan berpotensi terjadi gelombang setinggi 1 hingga 2,5 meter.


Sepanjang hari Selasa(18/01/2022) siang hingga malam kota Makassar diguyur hujan diselingi hembusan angin kencang.


Pusdalops BPBD Makassar hingga Selasa sore mencatat terdapat 4 rumah rusak diobrak-obrik angin puting beliung. Masing-masing 3 rumah berpenghuni 15 jiwa di Jl Raya Baruga Antang kecamatan Manggala berantakan dilanda angin puting beliung.


Sebuah rumah dihuni 3 jiwa juga rusak disambar angin puting beliung Selasa siang di Jl Pampang kelurahan Pampang kecamatan Panakkukang.


Hujan yang turun dengan intensitas bermain lebat dan ringan sepanjang hari Selasa (18/01/2022) menyebabkan terjadi genangan air di sejumlah ruas jalan di kota Makassar. Diantaranya di poros Jl Paccerakkang air menggenang hingga lebih dari setengah meter, menyebabkan kendaraan terhambat melewati jalanan di kecamatan Biringkanaya tersebut.


Kepala BPBD kota Makassar Akhmad Hendra mengakui telah juga memerintahkan anggotanya senantiasa patroli memantau memberikan bantuan bila diperlukan, terutama di wilayah-wilayah yang rawan banjir selama masa 3 hari Siaga Darurat Banjir.(*)


BPBD Nyatakan ki 3 Hari Makassar Siaga Darurat Banjir

Kamis, Juli 07, 2022


Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Makassar menyatakan Siaga Darurat Banjir selama 3 hari, 18 hingga 20 Januari 2022 di kota Makassar.


Penetapan tersebut disampaikan kepada pers menyahuti peringatan dini dikeluarkan kantor BMKG Wilayah IV Makassar, bahwa akan terjadi cuaca ekstrem sekitar kota Makassar mulai 18 hingga 20 Januari 2022.


Dari hasil analisis pihak BMKG, selama 3 hari tersebut akan terjadi potensi pertumbuhan awan hujan akibat adanya pertemuan massa udara.


Sejumlah daerah di provinsi Sulsel, termasuk kota Makassar berpotensi terjadi hujan lebat. Berpotensi menimbulkan bencana banjir, tanah longsor dan angin puting beliung.


Di pesisir pantai selatan, timur dan barat Sulsel diprediksi akan berpotensi terjadi gelombang setinggi 1 hingga 2,5 meter.


Sepanjang hari Selasa(18/01/2022) siang hingga malam kota Makassar diguyur hujan diselingi hembusan angin kencang.


Pusdalops BPBD Makassar hingga Selasa sore mencatat terdapat 4 rumah rusak diobrak-obrik angin puting beliung. Masing-masing 3 rumah berpenghuni 15 jiwa di Jl Raya Baruga Antang kecamatan Manggala berantakan dilanda angin puting beliung.


Sebuah rumah dihuni 3 jiwa juga rusak disambar angin puting beliung Selasa siang di Jl Pampang kelurahan Pampang kecamatan Panakkukang.


Hujan yang turun dengan intensitas bermain lebat dan ringan sepanjang hari Selasa (18/01/2022) menyebabkan terjadi genangan air di sejumlah ruas jalan di kota Makassar. Diantaranya di poros Jl Paccerakkang air menggenang hingga lebih dari setengah meter, menyebabkan kendaraan terhambat melewati jalanan di kecamatan Biringkanaya tersebut.


Kepala BPBD kota Makassar Akhmad Hendra mengakui telah juga memerintahkan anggotanya senantiasa patroli memantau memberikan bantuan bila diperlukan, terutama di wilayah-wilayah yang rawan banjir selama masa 3 hari Siaga Darurat Banjir.(*)


 


Hujan deras dan angin kencang membuat sejumlah rumah di Makassar, Sulawesi Selatan rusak.


Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Makassar kemudian turun ke lokasi melihat rumah yang terdampak.


Dilaporkan tiga rumah rusak akibat angin di Kelurahan Antang Kecamatan Manggala. Satu di Kecamatan Panakkukang.


“Di beberapa titik di Makassar hujan deras meski tidak merata tapi dampaknya. Dari laporan ada dua titik, jumlah terdampak ada 4 rumah dan satu rumah di Kecamatan Panakkukang,” kata Kepala BPBD Kota Makassar Achmad Hendra Hakamuddin, Senin (18/1/2022).


Rumah warga yang rusak ini umumnya mengalami kerusakan di bagian atap. Warga kemudian diminta untuk waspada.


“Kita dan saat ini teman-teman turun ke lapangan untuk menyerahkan bantuan stimulasi bencana,” jelasnya.


Selain rumah rusak, ada sejumlah rumah warga juga yang tergenang, termasuk 1 unit sekolah.


“Jadi masih genangan, mobil sempat tidak bisa lewati sementara di SMP- 19 di Antang, posisi status masih tergenang, sejak kita mendapatkan warning dari BMKG,” terangnya.

Hujan Disertai Angin Kencang di Makassar, BPBD Laporkan 4 Rumah Rusak

Kamis, Juli 07, 2022

 


Hujan deras dan angin kencang membuat sejumlah rumah di Makassar, Sulawesi Selatan rusak.


Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Makassar kemudian turun ke lokasi melihat rumah yang terdampak.


Dilaporkan tiga rumah rusak akibat angin di Kelurahan Antang Kecamatan Manggala. Satu di Kecamatan Panakkukang.


“Di beberapa titik di Makassar hujan deras meski tidak merata tapi dampaknya. Dari laporan ada dua titik, jumlah terdampak ada 4 rumah dan satu rumah di Kecamatan Panakkukang,” kata Kepala BPBD Kota Makassar Achmad Hendra Hakamuddin, Senin (18/1/2022).


Rumah warga yang rusak ini umumnya mengalami kerusakan di bagian atap. Warga kemudian diminta untuk waspada.


“Kita dan saat ini teman-teman turun ke lapangan untuk menyerahkan bantuan stimulasi bencana,” jelasnya.


Selain rumah rusak, ada sejumlah rumah warga juga yang tergenang, termasuk 1 unit sekolah.


“Jadi masih genangan, mobil sempat tidak bisa lewati sementara di SMP- 19 di Antang, posisi status masih tergenang, sejak kita mendapatkan warning dari BMKG,” terangnya.

 


Kasus Covid-19 di Makassar Sulawesi Selatan mengalami peningkatan cukup signifikan.


Bahkan di lingkup Pemerintah Kota Makassar sendiri telah terkonfirmasi sejumlah pejabat termasuk Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto.


Sejauh ini ada dua Kepala OPD yang terkonfirmasi positif Covid-19 yakni Kepala Dinas Kebudayaan dan Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda).


Belum lagi sejumlah ASN maupun ASN lainnya yang belum diketahui secara pasti.


Untuk itu, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Makassar melakukan penyemprotan disinfektan di Balai Kota.


“Hari ini penyemprotan disinfektan dilakukan di Balai Kota terjadwal dua hari, anggota bisa menyelesaikan dalam satu hari,” kata Kepala Pelaksana BPBD Makassar Hendra Hakamuddin, Kamis, (10/2/2022).


Selanjutnya, penyemprotan itu akan menyasar sejumlah kantor dinas di luar Balai Kota Makassar.


“Penyemprotan kali ini di balai kota dan sekitarnya termasuk museum. Besok terjadwal ke gabungan dinas dan di kompleks teguh bersinar,” imbuhnya.


Penyemprotan dilakukan untuk meminimalisir penyebaran virus covid-19 setelah adanya laporan beberapa OPD terkonfirmasi positif.


“Di beberapa SKPD ada yang terkonfirmasi laporan detailnya belum mengetahui secara detail dimana,” jelas Hendra.


Sementara itu, untuk memudahkan penyemprotan, sejumlah pegawai di beberapa OPD pulang lebih cepat.


“Hari ini ada beberapa SKPD yang karena ada penyemprotan pegawainya pulang. Besok baru masuk lagi atau sesuai dengan petunjuk pimpinan,” pungkasnya. 

Balai Kota Makassar Disemprot Disinfektan, Pegawai Dipulangkan

Kamis, Juli 07, 2022

 


Kasus Covid-19 di Makassar Sulawesi Selatan mengalami peningkatan cukup signifikan.


Bahkan di lingkup Pemerintah Kota Makassar sendiri telah terkonfirmasi sejumlah pejabat termasuk Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto.


Sejauh ini ada dua Kepala OPD yang terkonfirmasi positif Covid-19 yakni Kepala Dinas Kebudayaan dan Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda).


Belum lagi sejumlah ASN maupun ASN lainnya yang belum diketahui secara pasti.


Untuk itu, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Makassar melakukan penyemprotan disinfektan di Balai Kota.


“Hari ini penyemprotan disinfektan dilakukan di Balai Kota terjadwal dua hari, anggota bisa menyelesaikan dalam satu hari,” kata Kepala Pelaksana BPBD Makassar Hendra Hakamuddin, Kamis, (10/2/2022).


Selanjutnya, penyemprotan itu akan menyasar sejumlah kantor dinas di luar Balai Kota Makassar.


“Penyemprotan kali ini di balai kota dan sekitarnya termasuk museum. Besok terjadwal ke gabungan dinas dan di kompleks teguh bersinar,” imbuhnya.


Penyemprotan dilakukan untuk meminimalisir penyebaran virus covid-19 setelah adanya laporan beberapa OPD terkonfirmasi positif.


“Di beberapa SKPD ada yang terkonfirmasi laporan detailnya belum mengetahui secara detail dimana,” jelas Hendra.


Sementara itu, untuk memudahkan penyemprotan, sejumlah pegawai di beberapa OPD pulang lebih cepat.


“Hari ini ada beberapa SKPD yang karena ada penyemprotan pegawainya pulang. Besok baru masuk lagi atau sesuai dengan petunjuk pimpinan,” pungkasnya. 



Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto mengeluarkan instruksi siaga banjir setelah Makassar diguyur hujan sejak Kamis siang, (26/5/2022) tadi.


Hingga malam hari, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Makassar telah melaporkan dua kecamatan tergenang air.


Kepala Pelaksana BPBD Makassar, Ahmad Hendra Hakamuddin mengatakan, ada dua kecamatan yang tergenang yakni Kecamatan Biringkanaya dan Tamalanrea.


“Perumahan kodam 3, Kelurahan Katimbang, Paccerakkang di kecamatan Biringkanaya serta Kecamatan Tamalanrea,” ujarnya dalam keterangan tertulisnya.


Dia memaparkan, ketinggian air masih di bawah rata-rata belum ada luapan ke rumah penduduk. Akses masih dapat dilalui dengan roda 2 dan 4 untuk Jalan Kodam 3.


Bahkan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Makassar juga sempat melaporkan adanya pohon tumbang di Jalan Tamangapa Raya.


Sementara itu, Camat Biringkanaya, Ben Turupadang mengaku telah mengimbau lurah untuk memonitoring dan melaporkan kondisi terkini wilayah masing-masing khususnya wilayah rawan banjir/genangan, pohon tumbang dan lain lain.


“Melaksanakan posko siaga bencana bersama stake holder di wilayah masing-masing. Memastikan semua lokasi evakuasi sudah siap digunakan apabila mendesak. Antisipatif Lainnya yang dianggap perlu untuk percepatan penanganan di wilayah masing-masing dengan koordinasi stake holder yang ada,” jelasnya.


Terpisah, Camat Manggala Andi Fadly yang wilayahnya juga kerap tergenang banjir juga menyebut, ia telah menginstruksikan kepada seluruh lurahnya untuk antisipasi banjir.


Makassar Siaga Banjir, BPBD Laporkan Dua Kecamatan Tergenang Air

Kamis, Juli 07, 2022



Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto mengeluarkan instruksi siaga banjir setelah Makassar diguyur hujan sejak Kamis siang, (26/5/2022) tadi.


Hingga malam hari, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Makassar telah melaporkan dua kecamatan tergenang air.


Kepala Pelaksana BPBD Makassar, Ahmad Hendra Hakamuddin mengatakan, ada dua kecamatan yang tergenang yakni Kecamatan Biringkanaya dan Tamalanrea.


“Perumahan kodam 3, Kelurahan Katimbang, Paccerakkang di kecamatan Biringkanaya serta Kecamatan Tamalanrea,” ujarnya dalam keterangan tertulisnya.


Dia memaparkan, ketinggian air masih di bawah rata-rata belum ada luapan ke rumah penduduk. Akses masih dapat dilalui dengan roda 2 dan 4 untuk Jalan Kodam 3.


Bahkan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Makassar juga sempat melaporkan adanya pohon tumbang di Jalan Tamangapa Raya.


Sementara itu, Camat Biringkanaya, Ben Turupadang mengaku telah mengimbau lurah untuk memonitoring dan melaporkan kondisi terkini wilayah masing-masing khususnya wilayah rawan banjir/genangan, pohon tumbang dan lain lain.


“Melaksanakan posko siaga bencana bersama stake holder di wilayah masing-masing. Memastikan semua lokasi evakuasi sudah siap digunakan apabila mendesak. Antisipatif Lainnya yang dianggap perlu untuk percepatan penanganan di wilayah masing-masing dengan koordinasi stake holder yang ada,” jelasnya.


Terpisah, Camat Manggala Andi Fadly yang wilayahnya juga kerap tergenang banjir juga menyebut, ia telah menginstruksikan kepada seluruh lurahnya untuk antisipasi banjir.


 


Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto meminta Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Makassar bisa membuat terobosan baru.


Misalnya saja dengan melakukan siaran langsung (live) ketika ada bencana agar warga dapat menyaksikan dari jauh.


“Target saya bikin terobosan yang baru. Kalau ada bencana, bikin live YouTube. Kau pasang kamera di monitoring. Orang bisa lihat di YouTube,” ujarnya, Sabtu malam, (28/5/2022).


Di sisi lain dia meminta agar dalam penganggaran, BPBD berhati-hati jangan sampai terjadi kesalahan sedikit menimbulkan masalah besar misalnya dalam penganggaran paku.


“Berapa itu bantuan paku. Agak ngeri kalau begitu. Kurang satu kau diperiksa lagi,” imbuhnya.


Sementara itu, Kepala Pelaksana BPBD Makassar, Ahmad Hendra Hakamuddin mengatakan, ada tiga program prioritas diantaranya ekavuasi center, pelayanan terhadap pengungsi dan smart carester


“Memang kami belum punya (evakuasi center) tapi dari pihak kecamatan sudah menunjuk beberapa tempat, biasanya tempat ibadah dan tugas kami langsung mendata berdasarkan jenis kelamin, kemudian umur pakai aplikasi,” jelas Hendra sapaannya.


Untuk pelayanan terhadap pengungsi kata dia pihaknya sudah melakukan tender bantuan kedaruratan. Begitu pun dengan bantuan stimulan seperti alat bangunan seperti balok, paku dan lain-lain. Khusus untuk paku kata dia dianggarkan Rp500 juta


Terakhir, smart carester sementara digagas. “Kami belum sempat merancang. Kami akan kesana mengukur lokasinya. Saat ini menunggu BPKAD,” pungkasnya. 

Danny Pomanto Instruksikan BPBD untuk Siaran Langsung Ketika ada Bencana

Kamis, Juli 07, 2022

 


Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto meminta Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Makassar bisa membuat terobosan baru.


Misalnya saja dengan melakukan siaran langsung (live) ketika ada bencana agar warga dapat menyaksikan dari jauh.


“Target saya bikin terobosan yang baru. Kalau ada bencana, bikin live YouTube. Kau pasang kamera di monitoring. Orang bisa lihat di YouTube,” ujarnya, Sabtu malam, (28/5/2022).


Di sisi lain dia meminta agar dalam penganggaran, BPBD berhati-hati jangan sampai terjadi kesalahan sedikit menimbulkan masalah besar misalnya dalam penganggaran paku.


“Berapa itu bantuan paku. Agak ngeri kalau begitu. Kurang satu kau diperiksa lagi,” imbuhnya.


Sementara itu, Kepala Pelaksana BPBD Makassar, Ahmad Hendra Hakamuddin mengatakan, ada tiga program prioritas diantaranya ekavuasi center, pelayanan terhadap pengungsi dan smart carester


“Memang kami belum punya (evakuasi center) tapi dari pihak kecamatan sudah menunjuk beberapa tempat, biasanya tempat ibadah dan tugas kami langsung mendata berdasarkan jenis kelamin, kemudian umur pakai aplikasi,” jelas Hendra sapaannya.


Untuk pelayanan terhadap pengungsi kata dia pihaknya sudah melakukan tender bantuan kedaruratan. Begitu pun dengan bantuan stimulan seperti alat bangunan seperti balok, paku dan lain-lain. Khusus untuk paku kata dia dianggarkan Rp500 juta


Terakhir, smart carester sementara digagas. “Kami belum sempat merancang. Kami akan kesana mengukur lokasinya. Saat ini menunggu BPKAD,” pungkasnya. 

 


Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Makassar menjemput tiga warga Makassar yang selamat dari peristiwa tenggelamnya KM Ladang Pertiwi, Jumat (3/6/2022).


Kepala Pelaksana BPBD Makassar, Achmad Hendra Hakamuddin mengatakan, mereka dijemput di Matampa Inn, Kabupaten Pangkep.


“Tempat Penjemputan di Hotel Mattampa Inn, Kab. Pangkep,” ujarnya dalam keterangan tertulisnya.


Adapun data tiga warga Makassar yang dijemput diantaranya:


Syamsir (41), Rahmatullah (28) dan Rahman (17) yang sama-sama berdomisili di Jalan Kerung-Kerung, Kelurahan Bara-baraya, Kecamatan Makassar.


Diketahui, KM Ladang Pertiwi 02 empat tenggelam di Selat Makassar, pada Kamis 26 Mei lalu. Penyidik Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Sulsel, telah menetapkan dua tersangka yaitu Nahkoda/Juragan KM Ladang Pertiwi 02 Supriyadi dan pemilik kapal H. Syaiful.


Supriatna telah ditahan di Rutan Dittahti Polda Sulsel setelah disangkakan pasal 323 undang-undang No.17 Tahun 2008 tentang Pelayaran.


Kemudian, Syaiful disangkakan pasal 310 undang-undang No.17 Tahun 2008 tentang Pelayaran. Tersangka tidak dilakukan penahanan karena ancaman hukuman di bawah 5 tahun. (*)

Tiga Warga Makassar yang Selamat dari Kecelakaan KM Ladang Pertiwi Dijemput BPBD

Kamis, Juli 07, 2022

 


Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Makassar menjemput tiga warga Makassar yang selamat dari peristiwa tenggelamnya KM Ladang Pertiwi, Jumat (3/6/2022).


Kepala Pelaksana BPBD Makassar, Achmad Hendra Hakamuddin mengatakan, mereka dijemput di Matampa Inn, Kabupaten Pangkep.


“Tempat Penjemputan di Hotel Mattampa Inn, Kab. Pangkep,” ujarnya dalam keterangan tertulisnya.


Adapun data tiga warga Makassar yang dijemput diantaranya:


Syamsir (41), Rahmatullah (28) dan Rahman (17) yang sama-sama berdomisili di Jalan Kerung-Kerung, Kelurahan Bara-baraya, Kecamatan Makassar.


Diketahui, KM Ladang Pertiwi 02 empat tenggelam di Selat Makassar, pada Kamis 26 Mei lalu. Penyidik Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Sulsel, telah menetapkan dua tersangka yaitu Nahkoda/Juragan KM Ladang Pertiwi 02 Supriyadi dan pemilik kapal H. Syaiful.


Supriatna telah ditahan di Rutan Dittahti Polda Sulsel setelah disangkakan pasal 323 undang-undang No.17 Tahun 2008 tentang Pelayaran.


Kemudian, Syaiful disangkakan pasal 310 undang-undang No.17 Tahun 2008 tentang Pelayaran. Tersangka tidak dilakukan penahanan karena ancaman hukuman di bawah 5 tahun. (*)



Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Makassar melakukan penyemprotan disinfektan di sejumlah sekolah di Kota Makassar. Penyemprotan dilakukan di sekolah sebanyak 15 jenjang SD dan 10 jenjang SMP.

Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD, Muhammad Ilham Idris mengatakan, penyemprotan disinfektan sebagai upaya Pemkot Makassar untuk mengurangi potensi penularan dan penanganan Covid-19 jelang pemberlakuan kegiatan pembelajaran tatap muka (PTM) di sekolah.

“Penyemprotan desinfektan ini tindak lanjut dari upaya pencegahan Covid-19 menjelang pelaksanaan tahun ajaran baru 2022/2023 di Kota Makassar,” kata Ilham saat ditemui di SMP Negeri 04 Makassar, Rabu 6 Juli 2022.

Penyemprotan disinfektan dilakukan oleh personil TRC BPBD Kota Makassar dengan menyisir seluruh halaman sekolah, ruang guru, ruang kelas, dan area publik lainnya.

“Kita akan selalu berkoordinasi dengan pihak sekolah agar tetap memperhatikan dan mematuhi protocol kesehatan untuk proses PTM nantinya,” ungkapnya.

Sementara itu, Kepala Pelakasana BPBD Kota Makassar, Achmad Hendra Hakamuddin mengatakan, berdasarkan surat edaran Wali Kota Makassar tentang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM), saat ini Kota Makassar berstatus PPKM level 1.

Baca Juga: Hormati Perbedaan, Pengurus Masjid Darul Muttaqin Makassar Gelar Salat Idul Adha Selama Dua Hari

“Akhir-akhir ini kita melihat adanya peningkatan kasus Covid-19 dikarenakan adanya penyebaran kasus Omicron varian BA.4 dan BA.5. Khusus Jawa Bali yang kembali ada daerah dengan status PPKM level 2,” bebernya.

Pemberlakuan PPKM ini menurut dia perlu ada perhatian kepada seluruh pihak baik pemerintah maupun masyarakat umum agar tetap mematuhi protokol kesehatan.

“Masyarakat dihimbau untuk tidak panik dengan adanya kenaikan kasus ini, kita harus tetap waspada, namun tanpa mengurangi kewaspadaan dalam menerapkan protocol kesehatan yang ketat khususnya memakai masker di ruang publik,” ungkap Hendra.

Untuk itu, Hendra berharap, pemberlakuan PPKM level 1 di Kota Makassar, pemerintah dan masyarakat bisa bekerjasama dalam upaya pencegahan dan penanganan Covid-19 di Kota Makassar.

Perlu diketahui, berdasarkan surat edaran Walikota Makassar nomor 443.01/281/S.Edar/Kesbangpol/VII/2022 terkait Perpanjangan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di Kota Makassar berlaku efektif mulai tanggal 5 Juli sampai tanggal 1 Agustus 2022.

BPBD Kota Makassar menyemprotkan desinfektan ke 15 sekolah

Kamis, Juli 07, 2022



Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Makassar melakukan penyemprotan disinfektan di sejumlah sekolah di Kota Makassar. Penyemprotan dilakukan di sekolah sebanyak 15 jenjang SD dan 10 jenjang SMP.

Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD, Muhammad Ilham Idris mengatakan, penyemprotan disinfektan sebagai upaya Pemkot Makassar untuk mengurangi potensi penularan dan penanganan Covid-19 jelang pemberlakuan kegiatan pembelajaran tatap muka (PTM) di sekolah.

“Penyemprotan desinfektan ini tindak lanjut dari upaya pencegahan Covid-19 menjelang pelaksanaan tahun ajaran baru 2022/2023 di Kota Makassar,” kata Ilham saat ditemui di SMP Negeri 04 Makassar, Rabu 6 Juli 2022.

Penyemprotan disinfektan dilakukan oleh personil TRC BPBD Kota Makassar dengan menyisir seluruh halaman sekolah, ruang guru, ruang kelas, dan area publik lainnya.

“Kita akan selalu berkoordinasi dengan pihak sekolah agar tetap memperhatikan dan mematuhi protocol kesehatan untuk proses PTM nantinya,” ungkapnya.

Sementara itu, Kepala Pelakasana BPBD Kota Makassar, Achmad Hendra Hakamuddin mengatakan, berdasarkan surat edaran Wali Kota Makassar tentang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM), saat ini Kota Makassar berstatus PPKM level 1.

Baca Juga: Hormati Perbedaan, Pengurus Masjid Darul Muttaqin Makassar Gelar Salat Idul Adha Selama Dua Hari

“Akhir-akhir ini kita melihat adanya peningkatan kasus Covid-19 dikarenakan adanya penyebaran kasus Omicron varian BA.4 dan BA.5. Khusus Jawa Bali yang kembali ada daerah dengan status PPKM level 2,” bebernya.

Pemberlakuan PPKM ini menurut dia perlu ada perhatian kepada seluruh pihak baik pemerintah maupun masyarakat umum agar tetap mematuhi protokol kesehatan.

“Masyarakat dihimbau untuk tidak panik dengan adanya kenaikan kasus ini, kita harus tetap waspada, namun tanpa mengurangi kewaspadaan dalam menerapkan protocol kesehatan yang ketat khususnya memakai masker di ruang publik,” ungkap Hendra.

Untuk itu, Hendra berharap, pemberlakuan PPKM level 1 di Kota Makassar, pemerintah dan masyarakat bisa bekerjasama dalam upaya pencegahan dan penanganan Covid-19 di Kota Makassar.

Perlu diketahui, berdasarkan surat edaran Walikota Makassar nomor 443.01/281/S.Edar/Kesbangpol/VII/2022 terkait Perpanjangan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di Kota Makassar berlaku efektif mulai tanggal 5 Juli sampai tanggal 1 Agustus 2022.

 


Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Makassar melakukan penyemprotan disinfektan di sejumlah sekolah di Kota Makassar. Penyemprotan dilakukan di sekolah sebanyak 15 jenjang SD dan 10 jenjang SMP.


Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD, Muhammad Ilham Idris mengatakan, penyemprotan disinfektan sebagai upaya Pemkot Makassar untuk mengurangi potensi penularan dan penanganan Covid-19 jelang pemberlakuan kegiatan pembelajaran tatap muka (PTM) di sekolah.


“Penyemprotan desinfektan ini tindak lanjut dari upaya pencegahan Covid-19 menjelang pelaksanaan tahun ajaran baru 2022/2023 di Kota Makassar,” kata Ilham saat ditemui di SMP Negeri 04 Makassar, Rabu 6 Juli 2022.


Penyemprotan disinfektan dilakukan oleh personil TRC BPBD Kota Makassar dengan menyisir seluruh halaman sekolah, ruang guru, ruang kelas, dan area publik lainnya.


“Kita akan selalu berkoordinasi dengan pihak sekolah agar tetap memperhatikan dan mematuhi protocol kesehatan untuk proses PTM nantinya,” ungkapnya.


Sementara itu, Kepala Pelakasana BPBD Kota Makassar, Achmad Hendra Hakamuddin mengatakan, berdasarkan surat edaran Wali Kota Makassar tentang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM), saat ini Kota Makassar berstatus PPKM level 1.


Baca Juga: Hormati Perbedaan, Pengurus Masjid Darul Muttaqin Makassar Gelar Salat Idul Adha Selama Dua Hari


“Akhir-akhir ini kita melihat adanya peningkatan kasus Covid-19 dikarenakan adanya penyebaran kasus Omicron varian BA.4 dan BA.5. Khusus Jawa Bali yang kembali ada daerah dengan status PPKM level 2,” bebernya.


Pemberlakuan PPKM ini menurut dia perlu ada perhatian kepada seluruh pihak baik pemerintah maupun masyarakat umum agar tetap mematuhi protokol kesehatan.


“Masyarakat dihimbau untuk tidak panik dengan adanya kenaikan kasus ini, kita harus tetap waspada, namun tanpa mengurangi kewaspadaan dalam menerapkan protocol kesehatan yang ketat khususnya memakai masker di ruang publik,” ungkap Hendra.


Untuk itu, Hendra berharap, pemberlakuan PPKM level 1 di Kota Makassar, pemerintah dan masyarakat bisa bekerjasama dalam upaya pencegahan dan penanganan Covid-19 di Kota Makassar.


Perlu diketahui, berdasarkan surat edaran Walikota Makassar nomor 443.01/281/S.Edar/Kesbangpol/VII/2022 terkait Perpanjangan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di Kota Makassar berlaku efektif mulai tanggal 5 Juli sampai tanggal 1 Agustus 2022.

BPBD Kota Makassar Semprot Disinfektan ke Sejumlah Sekolah Cegah Penularan Covid-19

Kamis, Juli 07, 2022

 


Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Makassar melakukan penyemprotan disinfektan di sejumlah sekolah di Kota Makassar. Penyemprotan dilakukan di sekolah sebanyak 15 jenjang SD dan 10 jenjang SMP.


Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD, Muhammad Ilham Idris mengatakan, penyemprotan disinfektan sebagai upaya Pemkot Makassar untuk mengurangi potensi penularan dan penanganan Covid-19 jelang pemberlakuan kegiatan pembelajaran tatap muka (PTM) di sekolah.


“Penyemprotan desinfektan ini tindak lanjut dari upaya pencegahan Covid-19 menjelang pelaksanaan tahun ajaran baru 2022/2023 di Kota Makassar,” kata Ilham saat ditemui di SMP Negeri 04 Makassar, Rabu 6 Juli 2022.


Penyemprotan disinfektan dilakukan oleh personil TRC BPBD Kota Makassar dengan menyisir seluruh halaman sekolah, ruang guru, ruang kelas, dan area publik lainnya.


“Kita akan selalu berkoordinasi dengan pihak sekolah agar tetap memperhatikan dan mematuhi protocol kesehatan untuk proses PTM nantinya,” ungkapnya.


Sementara itu, Kepala Pelakasana BPBD Kota Makassar, Achmad Hendra Hakamuddin mengatakan, berdasarkan surat edaran Wali Kota Makassar tentang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM), saat ini Kota Makassar berstatus PPKM level 1.


Baca Juga: Hormati Perbedaan, Pengurus Masjid Darul Muttaqin Makassar Gelar Salat Idul Adha Selama Dua Hari


“Akhir-akhir ini kita melihat adanya peningkatan kasus Covid-19 dikarenakan adanya penyebaran kasus Omicron varian BA.4 dan BA.5. Khusus Jawa Bali yang kembali ada daerah dengan status PPKM level 2,” bebernya.


Pemberlakuan PPKM ini menurut dia perlu ada perhatian kepada seluruh pihak baik pemerintah maupun masyarakat umum agar tetap mematuhi protokol kesehatan.


“Masyarakat dihimbau untuk tidak panik dengan adanya kenaikan kasus ini, kita harus tetap waspada, namun tanpa mengurangi kewaspadaan dalam menerapkan protocol kesehatan yang ketat khususnya memakai masker di ruang publik,” ungkap Hendra.


Untuk itu, Hendra berharap, pemberlakuan PPKM level 1 di Kota Makassar, pemerintah dan masyarakat bisa bekerjasama dalam upaya pencegahan dan penanganan Covid-19 di Kota Makassar.


Perlu diketahui, berdasarkan surat edaran Walikota Makassar nomor 443.01/281/S.Edar/Kesbangpol/VII/2022 terkait Perpanjangan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di Kota Makassar berlaku efektif mulai tanggal 5 Juli sampai tanggal 1 Agustus 2022.

 


Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Kadispora), Kota Makassar, Andi Pattiware, akan berupaya memajukan olahraga yang ada di Kota Makassar salah satunya dengan membangun prasarana olahraga dan menambah sejumlah fasilitas olahraga.


Pembangunan Prasarana Olahraga telah menjadi faktor yang sangat mendukung berbagai banyak sektor. seperti membangun karakter dan kepribadian bangsa dan juga menjadi sektor pertumbuhan ekonomi.


Ia mengungkapkan jika terdapat beberapa program prioritas Dinas Pemuda dan Olahraga Kota Makassar, yakni kegiatan fisik pembangunan Prasarana Olahraga, Jet Skis, Prahu Naga , Kepemudaan dan Event-event Nasional. Dalam program kerja tersebut dispora lebih fokus membangun prsarana olahraga seperti sirkuit dan gor tepatnya di daerah Untia Kota Makassar.


Andi Pattiware juga mengatakan, pembangunan prasarana olahraga dapat menciptakan bibit-bibit baru yang berkualitas di bidang olahraga serta menjadi tempat latihan bagi atlit olahraga untuk meningkatkan prestasi. Olehnya itu perlu ditingkatkan fasilitas olahraga agar atlit-atlit dapat latihan dengan baik.


“Pembangunan Prasarana Olahraga bukan hanya menjadi tempat olahraga, tetapi juga menjadi sektor pertumbuhan ekonomi di dalamnya, masyarakat dapat berjualan dan lain sebagainya,” kata Andi Pattiware kepada rakyatdotnews, Rabu (9/2/2022).

Kadispora Makassar Tekankan Pentingnya Bangun Prasarana Olahraga

Selasa, Juli 05, 2022

 


Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Kadispora), Kota Makassar, Andi Pattiware, akan berupaya memajukan olahraga yang ada di Kota Makassar salah satunya dengan membangun prasarana olahraga dan menambah sejumlah fasilitas olahraga.


Pembangunan Prasarana Olahraga telah menjadi faktor yang sangat mendukung berbagai banyak sektor. seperti membangun karakter dan kepribadian bangsa dan juga menjadi sektor pertumbuhan ekonomi.


Ia mengungkapkan jika terdapat beberapa program prioritas Dinas Pemuda dan Olahraga Kota Makassar, yakni kegiatan fisik pembangunan Prasarana Olahraga, Jet Skis, Prahu Naga , Kepemudaan dan Event-event Nasional. Dalam program kerja tersebut dispora lebih fokus membangun prsarana olahraga seperti sirkuit dan gor tepatnya di daerah Untia Kota Makassar.


Andi Pattiware juga mengatakan, pembangunan prasarana olahraga dapat menciptakan bibit-bibit baru yang berkualitas di bidang olahraga serta menjadi tempat latihan bagi atlit olahraga untuk meningkatkan prestasi. Olehnya itu perlu ditingkatkan fasilitas olahraga agar atlit-atlit dapat latihan dengan baik.


“Pembangunan Prasarana Olahraga bukan hanya menjadi tempat olahraga, tetapi juga menjadi sektor pertumbuhan ekonomi di dalamnya, masyarakat dapat berjualan dan lain sebagainya,” kata Andi Pattiware kepada rakyatdotnews, Rabu (9/2/2022).

 


Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kota Makassar menghimbau masyarakat agar tidak merayakan hari valentine.


Kadispora Kota Makassar, Andi Patiware menyampaikan bahwa pihaknya mengimbau masyarakat khususnya anak muda agar tidak ikut merayakan valentine.


“Saya imbau anak muda Makassar, utamanya siswa atau pelajar agar tidak ikut merayakan valentine karena bukan budaya kita. Jadikan setiap momen itu dengan berkegiatan positif,” tukas Andi Patiware, Minggu (13/2/2022).


Dia mengatakan bahwa pihaknya bersama instansi terkait seperti Dinas Pendidikan, Satpol PP yang akan dibantu TNI-Polri melakukan pengawasan di sejumlah titik. Memastikan, anak muda tidak ikut merayakan Valentine.


Ia juga mengajak anak muda untuk melakukan hal-hal yang positif.


“Mari anak muda, lakukan hal-hal yang positif. Kembangkan kreativitas dan buat orang tua kalian bangga,” pungkasnya.

Dispora Makassar Imbau Masyarakat Tak Rayakan Valentine

Selasa, Juli 05, 2022

 


Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kota Makassar menghimbau masyarakat agar tidak merayakan hari valentine.


Kadispora Kota Makassar, Andi Patiware menyampaikan bahwa pihaknya mengimbau masyarakat khususnya anak muda agar tidak ikut merayakan valentine.


“Saya imbau anak muda Makassar, utamanya siswa atau pelajar agar tidak ikut merayakan valentine karena bukan budaya kita. Jadikan setiap momen itu dengan berkegiatan positif,” tukas Andi Patiware, Minggu (13/2/2022).


Dia mengatakan bahwa pihaknya bersama instansi terkait seperti Dinas Pendidikan, Satpol PP yang akan dibantu TNI-Polri melakukan pengawasan di sejumlah titik. Memastikan, anak muda tidak ikut merayakan Valentine.


Ia juga mengajak anak muda untuk melakukan hal-hal yang positif.


“Mari anak muda, lakukan hal-hal yang positif. Kembangkan kreativitas dan buat orang tua kalian bangga,” pungkasnya.


Dinas Pemuda dan Olahraga Pemkot Makassar menggelar workshop kewirausahaan yang diikuti oleh seratus peserta pemuda perwakilan organisasi kepemudaan (OKP). Workshop ini dilakukan di Hotel Horison Ultima Makassar, Senin (7/3) 


Dalam sambutannya, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga kota Makassar, Andi Pattiware, S.STP, MM menyampaikan apresiasi positifnya atas antusiasme seluruh pemuda yang hadir. Terkhusus kepada Korps HMI Wati Cabang Makassar yang telah berkolaborasi menyukseskan kegiatan ini. 


“Saya haturkan terima kasih dan apresiasi setinggin tingginya kepada para peserta, pemuda kota Makassar yang telah antusias. Khususnya adik adik  Kohati Makassar atas kolaborasinya” Ujar Andi Pattiware dalam sambutannya. 


Ketua Umum Kohati HMI Cabang Makassar, Eka Zulaika menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan upaya untuk membangun karakter dan mental berwirausaha. Dan hal ini yang sangat dibutuhkan di era sekarang ini dimana informasi teknologi melesat jauh. 


“Terimakasih banyak kepada Dispora Makassar karna sudah mau merangkul kami anak muda.  Semoga kegiatan ini bisa menumbuhkan jiwa dan karakter kewirausahaan ” terang Eka 


Dispora Makassar Gelar Workshop Kewirausahaan

Selasa, Juli 05, 2022


Dinas Pemuda dan Olahraga Pemkot Makassar menggelar workshop kewirausahaan yang diikuti oleh seratus peserta pemuda perwakilan organisasi kepemudaan (OKP). Workshop ini dilakukan di Hotel Horison Ultima Makassar, Senin (7/3) 


Dalam sambutannya, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga kota Makassar, Andi Pattiware, S.STP, MM menyampaikan apresiasi positifnya atas antusiasme seluruh pemuda yang hadir. Terkhusus kepada Korps HMI Wati Cabang Makassar yang telah berkolaborasi menyukseskan kegiatan ini. 


“Saya haturkan terima kasih dan apresiasi setinggin tingginya kepada para peserta, pemuda kota Makassar yang telah antusias. Khususnya adik adik  Kohati Makassar atas kolaborasinya” Ujar Andi Pattiware dalam sambutannya. 


Ketua Umum Kohati HMI Cabang Makassar, Eka Zulaika menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan upaya untuk membangun karakter dan mental berwirausaha. Dan hal ini yang sangat dibutuhkan di era sekarang ini dimana informasi teknologi melesat jauh. 


“Terimakasih banyak kepada Dispora Makassar karna sudah mau merangkul kami anak muda.  Semoga kegiatan ini bisa menumbuhkan jiwa dan karakter kewirausahaan ” terang Eka 


 


Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kota Makassar menggelar pelatihan wirausaha bagi pemuda di Hotel Aerotel Smile, Jalan Muchtar Lutfi, Makassar, Rabu (9/3/2022). Kegiatan ini digelar sebagai upaya meningkatkan minat berwirausaha bagi pemuda.


Pelatihan wirausaha muda lorong ini dibuka oleh Wali Kota Makassar diwakili Kepala Bidang Pemberdayaan Pemuda Dispora Makassar, Hariani Latief.


“Kegiatan ini melibatkan perwakilan pemuda di setiap kecamatan dan bertujuan untuk mengubah pola pikir para pemuda agar berorientasi usaha produktif sehingga mereka tahu bakat dan minatnya terkait usaha apa yang akan dijalankan,” kata Hariani.


Hariani menjelaskan pemuda di Makassar terkhusus yang ada di lorong harus lebih produktif. Mereka harus diberi ruang agar bisa mandiri.


“Ini menjadi awal bagi calon wirausaha dan pelaku usaha pemuda yang akan dibekali keterampilan hidup (life skills) untuk meningkatkan pendapatan ekonomi kehidupannya sesuai dengan minat, bakat, kemampuan, dan sumber daya yang tersedia di lingkungannya,” jelasnya.


Hariani menambahkan melalui kegiatan ini diharapkan bisa memotivasi pemuda untuk lebih berkembang, bukan saja hanya bekerja, tapi membuka lapangan pekerjaan nantinya.

Dispora Makassar Gelar Pelatihan Wirausaha Tingkatkan Minat Pemuda

Selasa, Juli 05, 2022

 


Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kota Makassar menggelar pelatihan wirausaha bagi pemuda di Hotel Aerotel Smile, Jalan Muchtar Lutfi, Makassar, Rabu (9/3/2022). Kegiatan ini digelar sebagai upaya meningkatkan minat berwirausaha bagi pemuda.


Pelatihan wirausaha muda lorong ini dibuka oleh Wali Kota Makassar diwakili Kepala Bidang Pemberdayaan Pemuda Dispora Makassar, Hariani Latief.


“Kegiatan ini melibatkan perwakilan pemuda di setiap kecamatan dan bertujuan untuk mengubah pola pikir para pemuda agar berorientasi usaha produktif sehingga mereka tahu bakat dan minatnya terkait usaha apa yang akan dijalankan,” kata Hariani.


Hariani menjelaskan pemuda di Makassar terkhusus yang ada di lorong harus lebih produktif. Mereka harus diberi ruang agar bisa mandiri.


“Ini menjadi awal bagi calon wirausaha dan pelaku usaha pemuda yang akan dibekali keterampilan hidup (life skills) untuk meningkatkan pendapatan ekonomi kehidupannya sesuai dengan minat, bakat, kemampuan, dan sumber daya yang tersedia di lingkungannya,” jelasnya.


Hariani menambahkan melalui kegiatan ini diharapkan bisa memotivasi pemuda untuk lebih berkembang, bukan saja hanya bekerja, tapi membuka lapangan pekerjaan nantinya.

 


Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Kadispora) Kota Makassar, Andi Pattiware kini tengah mempersiapkan sejumlah program kerja yang akan dilaksanakan pada tahun ini seperti pelaksanaan event-event olahraga dan rehabilitasi prasarana olahraga yang ada di Kota Makassar, Jum’at (11/3/2022).


Ia mengatakan bahwa program kerja yang kini berjalan adalah pelatihan untuk meningkatkan mutu para pemuda, dan untuk kegiatan lainnya akan dipersiapkan sesuai dengan kalender event Dispora Kota Makassar.


“Pelatihan kewirausahaan terus peningkatan sumber daya pemuda baru itu yang berjalan, kalau yang lain belum kalau kegiatan yang lainnya kita persiapkan dengan kalender event kami, jadi kami sudah buat kalender,” ucapnya.


Tambahnya, ada event yang sempat diundur seperti event olahraga basket karena angka kasus pandemi sempat naik pada bulan 2 lalu.


“Ada kegiatan event yang kami undur, contohnya event basket karena pandemi sempat naik pada bulan 2 lalu jadi kita undur dan yang pasti ada event-event olahraga seperti basket, bola, kejuaraan-kejuaraan  bulu tangkis, golf, terus perahu naga,” jelasnya.

Kadispora Makassar Siapkan Event Olahraga-Rehabilitasi Prasarana

Selasa, Juli 05, 2022

 


Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Kadispora) Kota Makassar, Andi Pattiware kini tengah mempersiapkan sejumlah program kerja yang akan dilaksanakan pada tahun ini seperti pelaksanaan event-event olahraga dan rehabilitasi prasarana olahraga yang ada di Kota Makassar, Jum’at (11/3/2022).


Ia mengatakan bahwa program kerja yang kini berjalan adalah pelatihan untuk meningkatkan mutu para pemuda, dan untuk kegiatan lainnya akan dipersiapkan sesuai dengan kalender event Dispora Kota Makassar.


“Pelatihan kewirausahaan terus peningkatan sumber daya pemuda baru itu yang berjalan, kalau yang lain belum kalau kegiatan yang lainnya kita persiapkan dengan kalender event kami, jadi kami sudah buat kalender,” ucapnya.


Tambahnya, ada event yang sempat diundur seperti event olahraga basket karena angka kasus pandemi sempat naik pada bulan 2 lalu.


“Ada kegiatan event yang kami undur, contohnya event basket karena pandemi sempat naik pada bulan 2 lalu jadi kita undur dan yang pasti ada event-event olahraga seperti basket, bola, kejuaraan-kejuaraan  bulu tangkis, golf, terus perahu naga,” jelasnya.


Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kota Makassar menggelar beberapa rangkaian Pelatihan Wirausaha 1000 Lorong yang digelar di Aerotel Smile Hotel, Jl. Muchtar Lutfi No.38 Maloku, Kec. Ujung Pandang, Kota Makassar. 

Terdapat 5 tema dalam pelatihan wirausaha ini, mulai dari basic design dan copywriting hingga basic cinematography. 

Dalam kegiatan ini, Dispora Kota Makassar menggandeng Himpunan Mahasiswa (HIMA) Prodi Film dan Televisi Program Di luar Domisi (PDD) ISI Surakarta atau yang lebih dikenal dengan embrio ISBI (Institut Seni dan Budaya Indonesia) Sulawesi Selatan.

“Kegiatan ini sebagai pemantik buat kita (filmaker) supaya bisa bersinergi membangun industri film yang ada di Kota Makassar. Harapannya, pemerintah juga memberikan ruang atau fasilitas untuk apresiasi karya-karya film”. Ujar Ketua Panitia, Riski Odi, Sabtu (12/3/2022).

Pelatihan basic cinematography ini menghadirkan Rahman Saade, selaku sinematografer,  dan juga Abdurrahman Ebe selaku gaffer. Keduanya sudah malang melintang di dunia industri perfilman Makassar. 

“Otak dalam film itu sinematografi, tanpa itu film tidak akan jadi. Biasanya seorang sinematografer membuat sebuah treatment khusus untuk menentukan style dan konsep”. Ujar Rahman Saade. Seperti diketahui, workshop semacam ini merupakan pertama kali diadakan di Makassar, dan alhamdulillah teman-teman banyak yang merespon positif, imbuh Abdurrahman Ebe.

Gandeng ISBI Sulsel, Dispora Makassar Gelar Pelatihan Basic Cinematography

Selasa, Juli 05, 2022


Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kota Makassar menggelar beberapa rangkaian Pelatihan Wirausaha 1000 Lorong yang digelar di Aerotel Smile Hotel, Jl. Muchtar Lutfi No.38 Maloku, Kec. Ujung Pandang, Kota Makassar. 

Terdapat 5 tema dalam pelatihan wirausaha ini, mulai dari basic design dan copywriting hingga basic cinematography. 

Dalam kegiatan ini, Dispora Kota Makassar menggandeng Himpunan Mahasiswa (HIMA) Prodi Film dan Televisi Program Di luar Domisi (PDD) ISI Surakarta atau yang lebih dikenal dengan embrio ISBI (Institut Seni dan Budaya Indonesia) Sulawesi Selatan.

“Kegiatan ini sebagai pemantik buat kita (filmaker) supaya bisa bersinergi membangun industri film yang ada di Kota Makassar. Harapannya, pemerintah juga memberikan ruang atau fasilitas untuk apresiasi karya-karya film”. Ujar Ketua Panitia, Riski Odi, Sabtu (12/3/2022).

Pelatihan basic cinematography ini menghadirkan Rahman Saade, selaku sinematografer,  dan juga Abdurrahman Ebe selaku gaffer. Keduanya sudah malang melintang di dunia industri perfilman Makassar. 

“Otak dalam film itu sinematografi, tanpa itu film tidak akan jadi. Biasanya seorang sinematografer membuat sebuah treatment khusus untuk menentukan style dan konsep”. Ujar Rahman Saade. Seperti diketahui, workshop semacam ini merupakan pertama kali diadakan di Makassar, dan alhamdulillah teman-teman banyak yang merespon positif, imbuh Abdurrahman Ebe.

GALERI

SUARA WARGA suara pembaca pedomanta

Blogger templates. Proudly Powered by Blogger.